Sebanyak 61 mahasiswa luar daerah akhiri PMMDM di UBL

id Lampunh,Bandarlampung,UBL,MBKM

Sebanyak 61 mahasiswa luar daerah akhiri PMMDM di UBL

Mahasiswa program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Dalam Negeri (PMMDN) di Universitas Bandarlampung (UBL), Provinsi Lampung. Mereka menampilkan tari kreasi, di Bandarlampung, Jumat (6/1/2023). ANTARA/Dian Hadiyatna

Selama menjalani program PMMDN, para mahasiswa belajar alkulturasi budaya di Lampung.
Bandarlampung (ANTARA) - Sebanyak 61 mahasiswa yang berasal dari perguruan tinggi luar daerah mengakhiri program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Dalam Negeri (PMMDN) di Universitas Bandarlampung (UBL), Provinsi Lampung.

"Ada 61 mahasiswa dari luar Pulau Sumatera yang telah mengikuti pembelajaran di dalam maupun luar Kampus UBL, dan telah menyelesaikan program PMMDN yang dilaksanakan selama 1 semester," kata Direktur Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) UBL Yanuar Dwi Prastyo SPd MA PhD, di Bandarlampung, Jumat.

Di mengatakan bahwa program pertukaran mahasiswa dalam negeri batch ini merupakan salah satu program MBKM yang dikelola, dibiayai dan dilaksanakan oleh pemerintah.

"Alhamdulillah UBL merupakan salah satu perguruan tinggi penerima program pertukaran mahasiswa merdeka MBKM. Mereka di sini selama satu semester, dan hari ini penutupan program PMMDN sehingga besok mereka akan kembali ke kampus masing-masing," kata dia.

Ia mengatakan bahwa di dalam kegiatan modul Nusantara mahasiswa belajar tentang inspirasi tokoh-tokoh di Lampung, juga kebudayaan di provinsi ini serta akademik di Kampus UBL sesuai dengan jurusan yang mereka ambil di perguruan tingginya.

"Selama menjalani program PMMDN, para mahasiswa belajar alkulturasi budaya di Lampung, baik wisata, bahasa, dan juga kuliner, dan lainnya," kata dia pula.

Dia mengatakan bahwa rata-rata mahasiswa yang ikut dalam PMMD ini sudah menjalani pendidikan di kampusnya hingga semester 5.

"Rata-rata sudah semester 5 mereka yang ikut dalam program ini di UBL. 61 mahasiswa PMMDN ini berasal dari 39 perguruan tinggi di luar  Pulau Sumatera dari 12 provinsi," kata dia lagi.
Baca juga: Itera dan Gasnet dukung program MBKM