Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Pertanian (Distan) Kota Bandarlampung menyebutkan bahwa hingga kini sudah 15 hewan ternak kambing yang telah sembuh dari 20 yang terjangkit penyakit kuku dan mulut (PMK).
"Sekarang tinggal lima kambing lagi yang masih kami pantau dan 15 sudah sembuh dari PMK," kata Kasi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Pertanian Kota Bandarlampung M. Rifki, di Bandarlampung, Kamis.
Ia mengatakan bahwa lima kambing yang belum sembuh dari PMK tersebut saat ini masih dalam gejala ringan dan telah dipisahkan kandang dari kawanan yang telah sembuh ataupun hewan ternak yang sehat.
"Pengawasan hewan ternak pun terus kami lakukan agar PMK tidak menyebar dan dapat tertangani sepenuhnya," kata dia.
Dia pun menyarankan para petani apabila menemukan gejala ataupun indikasi hewan ternaknya terpapar PMK seperti luka di bagian mulut dan kaki agar segera memisahkan kandangnya dari populasi untuk sementara.
"Untuk penanggulangan sementara ketika ada indikasi PMK pertama harus pisahkan hewan yang bergejala dari hewan yang sehat, kemudian juga memberikan vitamin serta rutin lakukan penyemprotan desinfektan di kandangnya," kata dia.
Ia pun mengatakan bahwa terkait vaksinasi PMK saat ini kuota yang ada di Bandarlampung masih diperuntukkan bagi hewan ternak sapi dan juga kerbau.
"Jadi memang belum ada kuota vaksinasi PMK untuk kambing, tapi kami telah mengajukan tambahan ke Pemprov Lampung," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa terdapat 20 hewan ternak jenis kambing di Kota Bandarlampung yang terpapar oleh PMK berdasarkan sampel yang diperiksa di Balai Veteriner.
Berita Terkait
Gubernur Lampung sebut pawai kendaraan hias sebagai wujud gotong royong
Sabtu, 27 April 2024 17:26 Wib
BRI apresiasi langkah cepat Kejari Bandarlampung dalam pengungkapan kasus KUR
Sabtu, 27 April 2024 17:12 Wib
Karantina Lampung tahan ratusan kilogram daging babi hutan ilegal
Sabtu, 27 April 2024 13:04 Wib
KPU Bandarlampung: Honorarium adhoc ditetapkan sesuai ketentuan berlaku
Jumat, 26 April 2024 21:40 Wib
Polda Lampung lakukan pengasapan cegah penyebaran nyamuk DBD
Jumat, 26 April 2024 19:41 Wib
Kejaksaan tetapkan mantan pegawai bank sebagai tersangka dengan kerugian Rp1,2 miliar
Jumat, 26 April 2024 19:15 Wib
SMAN 7 Bandarlampung gelar halalbihalal
Jumat, 26 April 2024 15:52 Wib
Polisi tangkap residivis penjual sabu dan ganja di Bandarlampung
Kamis, 25 April 2024 20:38 Wib