Muarojambi, Jambi (ANTARA) - Hasil pemeriksaan tubuh mayat dengan jalan pembedahan untuk mengetahui penyebab kematian (autopsi) ulang terhadap jenazah Brigadir Yoshua membutuhkan waktu 2-4 pekan, kata Ketua Umum Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia Ade Firmansyah, Rabu.
Dengan demikian, kata Ade Firmansyah yang juga Ketua Tim Autopsi Ulang Jenazah Brigadir Yoshua di Rumah Sakit Umum Daerah Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, hasilnya baru dapat diketahui dalam 4 - 8 pekan ke depan.
"Kami tidak ingin tergesa-gesa dalam pemeriksaannya, jadi diperkirakan hasil autopsi akhir dapat diketahui antara 4 pekan dan 8 pekan dari sekarang," kata Ade Firmansyah.
Autopsi ulang berlangsung selama 6 jam, mulai pukul 09.00 hingga pukul 15.00 WIB, di RSUD Sungai Bahar yang berjarak sekitar 2 kilometer dari tempat pemakaman bintara polisi itu.
Terkait dengan autopsi ulang, Ade Firmansyah mengatakan bahwa pihaknya menghadapi beberapa kendala dalam autopsi jenazah Brigadir Yoshua.
"Pertama, jenazah sudah diformalin dan sudah mulai alami pembusukan. Namun, dalam proses tadi, kami berhasil meyakini adanya beberapa luka. Kami tetap harus melakukan penanganan lebih lanjut," katanya.
Dalam autopsi ini, pihaknya fokus pada luka-luka yang menurut dugaan keluarga adalah bukan luka tembak.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tim Forensik sebut hasil autopsi butuh waktu 2 sampai 4 pekan
Berita Terkait
Kelenteng Hok Khen Tong Kota Jambi jadi tempat pemungutan suara pilkada
Rabu, 27 November 2024 17:33 Wib
Jalan tol Betung-Tempino-Jambi mulai dibangun
Kamis, 21 November 2024 13:23 Wib
Harga kelapa sawit di Jambi tembus Rp3.612 per kilogram
Selasa, 19 November 2024 4:58 Wib
Sumur migas ilegal di perbatasan Jambi-Sumsel ditindak
Senin, 11 November 2024 11:19 Wib
Promotor situs judi online terancam hukuman 10 tahun
Sabtu, 9 November 2024 20:26 Wib
HK pastikan pembangunan tol seksi 4 di Jambi sesuai target
Selasa, 29 Oktober 2024 20:12 Wib
Polisi tetapkan lima tersangka pelaku perundungan siswi SMP
Rabu, 2 Oktober 2024 15:22 Wib
Pendapatan negara di Jambi hingga Agustus 2024 capai Rp5 triliun
Minggu, 29 September 2024 22:11 Wib