Bandarlampung (ANTARA) - Manajer Cabang PT Hutama Karya Ruas Terbanggi Besar - Pematang Panggang- Kayu Agung, Yoni Setyo Wisnuwardhono, membenarkan bahwa salah satu petugas Gerbang Tol Simpang Pematang terpapar COVID-19 dan sekarang sedang dirawat di rumah sakit di Palembang.
"Petugas yang terpapar itu tidak dalam kondisi jam kerja, dan di luar area kerja," katanya di Mesuji, Lampung, Sabtu.
Menurutnya, petugas yang terpapar COVID-19 itu (SB) bekerja di bagian tim penyelamat (rescue) Gerbang Tol Simpang Pematang.
Menurut dia, petugas tol itu merupakan warga Dusun 4 Blok F RT 02 RW 001 Desa Surya Adi Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji.
Ia menjelaskan kronologi terpaparnya si petugas tol lantaran mengantarkan orang sakit dengan kendaraan ambulans Desa Surya Adi. Petugas tol mengantarkan orang sakit pada tanggal 4 Mei 2020 pukul 16.00, yakni M Nasrum yang merupakan orang tua dari Kepala Desa Surya Adi
Sesampainya di rumah sakit di Palembang Sumatera Selatan, yang sakit tersebut dinyatakan positif COVID-19.
Setelah dinyatakan positif, pihak rumah sakit langsung mengecek 11 orang yang ikut mengantar, termasuk petugas rescue Gerbang Tol Simpang Pematang
"Dari hasil pemeriksaan, ia dinyatakan positif COVID-19," katanya.
"Karena saat mengantar pasien yang sakit, beliau tidak mengetahui bahwa yang diantarkan ini merupakan sakit akibat COVID-19," jelasnya
Yoni mengatakan, akibat kasus ini, SB tidak diizinkan untuk pulang dan harus dikarantina di rumah sakit di Palembang sampai kondisinya sembuh.
Berita Terkait
Sebanyak 124 hewan penular rabies di Lampung Selatan telah divaksin
Kamis, 19 September 2024 20:36 Wib
400 lebih kerbau di OKI Sumsel mati mendadak diduga terjangkit virus SE
Rabu, 17 April 2024 6:25 Wib
Kemenkes tegaskan nyamuk ber-Wolbachia tidak membawa virus LGBT
Rabu, 20 Desember 2023 5:02 Wib
Dinkes Lampung pantau penularan COVID-19
Rabu, 13 Desember 2023 13:35 Wib
Dinkes OKU Timur tangani 23 kasus HIV/AIDS
Selasa, 14 November 2023 6:51 Wib
Dinkes Tanggamus minta masyarakat waspada penyakit Nipah
Selasa, 17 Oktober 2023 18:50 Wib
Pakar minta masyarakat jangan anggap enteng ancaman virus meski COVID-19 telah reda
Sabtu, 14 Oktober 2023 20:31 Wib
Balai Karantina Lampung perketat pengawasan ternak impor cegah virus Nipah
Jumat, 13 Oktober 2023 18:24 Wib