Film yang diproduksi oleh Temata Studios, Screenplay Films dan Legacy Pictures ini mengisahkan sejarah Indonesia yang belum pernah diceritakan dalam buku pelajaran sekolah.
Perjalanan tujuh orang pemuda kadet ini menggambarkan bagaimana potensi dan keberanian para pemuda melakukan serangan udara ke tentara Belanda di beberapa wilayah yang diduduki saat itu, Ambarawa dan Semarang.
Dengan segala keterbatasan peralatan dan senjata, mereka berhasil melaksanakan serangan balik atas Agresi Militer Belanda I pasca-pelanggaran perjanjian Linggarjati oleh Belanda.
"Kenapa untold stories, karena ini bukan cerita yang besar kayak Jendral Sudirman, tapi kisah ini dapat membangkitkan semangat bagi gerakan-gerakan yang lain," ujar produser Celerina Judisari dalam konferensi video "Kadet 1947" di Jakarta, Rabu.
Film ini disutradarai oleh Rahabi Mandra dan Aldo Swastia. Menurut Rahabi, tantangan terbesar dalam menggarap "Kadet 1947" adalah membuat cerita ini terhubung dengan kisah aslinya. Sebab, di dalamnya dimasukkan sisi drama agar lebih menghibur penonton.
"Cerita ini harus nyambung dengan aslinya. Jadi kita harus mirip dengan tokoh nyatanya. Kita harus cari kesesuaiannya dengan kejadian nyata. Kita melakukan riset, tata berbahasa, gaya hidup, kondisi sosial dan apa yang dimakan saat itu," jelas Rahabi.
Film "Kadet 1947" mendapat dukungan dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), khususnya AU (Angkatan Udara), karena cerita pada film ini terinspirasi dari salah satu babak sejarah TNI AU yang belum banyak diketahui masyarakat pada umumnya.
Para aktor muda pun didapuk untuk menjadi para kadet seperti Baskara Mahendra, Wafda Saifan, Kevin Julio, Ajil Ditto, Chicco Kurniawan, Samo Rafael, Fajar Nugra. Ada juga beberapa pemain lain seperti Ibnu Jamil, Ario Bayu, Lutesha, Mike Lucock, Indra Paciq dan lainnya.
Peluncuran film "Kadet 1947" awalnya direncanakan pada bulan Agustus 2020 untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-75 tahun. Namun, proses produksi yang dimulai sejak awal Maret 2020 ini harus mengalami penundaan karena pandemik COVID-19 yang merebak di Indonesia.