Metro (ANTARA) - PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kota Metro, Provinsi Lampung menandatangani surat perjanjian jual beli tenaga listrik (SPJBTL) layanan premium silver dengan RSUD Jenderal Ahmad Yani, RSUD Pringsewu, PT Sinar Rambu Kencana, dan PT Hutama Karya.
"Jadi SPJBTL ini untuk memanfaatkan surplus listrik PLN Unit Lampung sebesar 200 MW, sekaligus sebagai upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Metro dan sekitarnya," kata Manager PLN UP3 Metro Joko Nur Astanto, Jumat.
Baca juga: Amankan kondisi kelistrikan Lampung PLN siapkan 1.064 personel
Dia menyatakan, dengan surplus energi saat ini, PLN membuka diri kepada investor, pabrik atau industri yang ingin memperluas usaha dan menambah daya listrik.
"Jadi akan kami layani. Kalau ada usaha investor yang mau investasi, termasuk juga untuk pemerintah. Kita ingin sampaikan PLN surplus energi, ayo manfaatkan," katanya lagi.
Joko menjelaskan, layanan premium silver bisa dinikmati oleh masyarakat, industri, pemerintah, dan lainnya. Biayanya pun hanya menambah Rp55 dari pelanggan reguler.
"Kami punya empat layanan premium, mulai dari premiun platinum, premium gold, premium silver, dan premium brown. Siapa pun bisa yang mau mendaftar layanan ini," katanya lagi.
Baca juga: PLN Metro lakukan penertiban
Pada layanan premiun silver ini, lanjut dia, PLN akan menambah satu penyulang daya listrik, agar ketika satu penyulang daya mati, penyulang tambahan tersebut akan langsung mengaliri listrik.
"Bagi pelanggan yang sudah premium silver ini pelayanannya akan kita utamakan. Mereka bisa konsultasi terkait kelistrikan gratis kepada kami, termasuk juga memberikan rekomendasi apa saja yang harus diperbaiki ketika ada kerusakan," ujarnya pula.
Ia menambahkan, untuk masyarakat, industri maupun pemerintah yang mau berganti ke layanan premium silver bisa langsung menghubungi call centre PLN.
"Itu pemindahannya maksimal lima hari. Saya pastikan itu. Minimal dua hari sudah bisa berganti ke layanan ini," ujarnya pula.
Baca juga: Gubernur optimistis semua desa di Lampung berlistrik pada 2020