Dortmund hampir dipecundangi tim juru kunci di kandangnya sendiri

id dortmund,paderborn,liga jerman,jadon sancho,axel witsel,marco reus,streli mamba,gerrit holtmann

Dortmund hampir dipecundangi tim juru kunci di kandangnya sendiri

Kapten Borussia Dortmund Marco Reus menyundul bola untuk mencetak gol ke gawang SC Paderborn dalam lanjutan Liga Jerman di Stadion Signal Iduna Park, Dortmund, Jerman, Jumat (22/11/2019) setempat. (ANTARA/REUTERS/Leon Kuegeler)

Jakarta (ANTARA) - Borussia Dortmund hampir dipecundangi tim juru kunci SC Paderborn di kandang sendiri sebelum memaksakan hasil imbang 3-3 dalam laga pekan ke-12 Liga Jerman di Stadion Signal Iduna Park, Jumat setempat (Sabtu WIB).

Dortmund bahkan sempat tertinggal 0-3 lebih dulu pada babak pertama akibat dwigol Streli Mamba yang disusul sepakan Gerrit Holtmann, demikian catatan laman resmi Liga Jerman.

Beruntung pada babak kedua Jadon Sancho, Axel Witsel dan sang kapten Marco Reus mencetak gol demi mengamankan satu poin dan menyelamatkan wajah mereka di hadapan pendukungnya sendiri.

Tambahan satu poin untuk sementara mengangkat tim besutan Lucien Favre ke posisi kelima klasemen dengan koleksi 20 poin, namun tempat mereka terancam digusur dan melorot ke urutan kedelapan tergantung hasil laga-laga pekan ke-12 yang lain.

Sebaliknya Paderborn (5) yang baru sekali menang sejak promosi ke Liga Jerman tetap tak beranjak dari dasar klasemen.

Pertandingan baru berjalan lima menit ketika lini pertahanan Dortmund gagal membendung serangan balik yang dilancarkan Paderborn dan diakhiri tembakan kaki kiri Mamba yang menaklukkan kiper Roman Buerki.

Dortmund berusaha membalas namun percobaan mereka tak sekali pun menemui sasaran, malahan pada menit ke-37 Mamba kembali sukses menyarangkan bola ke gawang tuan rumah.

Sebuah umpan terobosan yang datang dari Ben Zolinski diterima dengan baik oleh Mamba dan kali ini ia menggunakan kaki kanannya untuk menjebol gawang Dortmund dan menggandakan keunggulan Paderborn.

Keadaan kian memburuk untuk Dortmund dua menit jelang turun minum saat lagi-lagi mereka tak mampu mengantisipasi serangan balik yang dipungkasi dengan tembakan kaki kiri Holtmann dari sudut sempit.

Ketertinggalan tiga gol membuat Favre mengambil keputusan penting melakukan pergantian ganda pada saat mengawali babak kedua, yakni Thorgan Hazard untuk Mahmoud Dahoud dan Achraf Hakimi menggantikan Nico Schulz.

Langkah itu terbukti mujarab sejak dua menit babak kedua berjalan Hakimi mengirimkan umpan yang disambut dengan tembakan kaki kanan Sancho untuk memperkecil ketertinggalan Dortmund.

Dortmund terus berjibaku mengejar ketertinggalan mereka namun peluang demi peluang terus melenceng atau dimentahkan barisan pertahanan Paderborn.

Baru pada menit ke-84 Dortmund berhasil mencetak gol lagi lewat tandukan Witsel yang menyambut umpan sundulan Mats Hummels dalam situasi bola mati.

Dengan waktu yang kian sempit, Dortmund tetap berusaha menggempur pertahanan tamunya hingga akhirnya pada menit kedua injury time Sancho mengirimkan umpan silang yang ditanduk Reus demi memaksakan skor pertandingan berakhir imbang 3-3.

Susunan pemain:

Borussia Dortmund (4-2-3-1): Roman Buerki; Lukasz Piszczek, Julian Weigl, Mats Hummels, Nico Schulz (Achraf Hakimi); Axel Witsel, Mahmoud Dahoud (Thorgan Hazard); Jadon Sancho, Marco Reus, Raphael Guerreiro; Paco Alcacer (Julian Brandt)
Pelatih: Lucien Favre

SC Paderborn (4-2-3-1): Leopold Zingerle; Laurent Jans, Luca Kilian, Sebastian Schonlau, Jamilu Collins; Klaus Gjasula, Sebastian Vasiliadis (Abdelhamid Sabiri); Kai Proeger, Ben Zolinski (Sven Michel); Gerrit Holtmann (Christopher Antwi-Adjej); Streli Mamba
Pelatih: Steffen Baumgart