IHSG ditutup melemah

id ihsg melemah,aksi ambil untung,profit taking,bei

IHSG ditutup melemah

Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (8/7/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 13,27 poin atau 0,2 persen ke 6.360,21. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.

Jakarta (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI)  ditutup melemah pada Selasa sore dipicu aksi ambil untung setelah menguat pascarekonsiliasi Jokowi-Prabowo.

IHSG ditutup melemah 16,35 poin atau 0,25 persen ke posisi 6.401,88, sedangkan  kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 2,61 poin atau 0,25 persen menjadi 1.025,53.

"Untuk hari ini indeks harga saham gabungan terkena aksi ambil untung setelah sehari sebelumnya mengalami kenaikan signifikan," kata analis Indopremier Sekuritas Mino di Jakarta, Selasa.

Dibuka melemah, IHSG sempat langsung menguat, namun tak bertahan lama dan kembali di teritori negatif hingga penutupan perdagangan saham.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli asing bersih atau "net foreign buy" sebesar Rp281,83 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 512.514 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 15,58 miliar lembar saham senilai Rp7,67 triliun. Sebanyak 158 saham naik, 236 saham menurun, dan 157 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa regional antara lain indeks Nikkei melemah 150,65 poin (0,69 persen) ke 21.535,25, indeks Hang Seng menguat 64,74 poin (0,23 persen) ke 28.619,62, dan indeks Straits Times menguat 8,43 poin (0,25 persen) ke posisi 3.356,38.