Jakarta (ANTARA Lampung) - Kepala Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri Brigadir Jenderal Polisi Alex Mandalika menyatakan isi lambung korban tewas akibat minum es kopi, Wayan Mirna Salimin alias Mirna (27) terdapat kandungan sianida.
"Isi lambung juga positif mengandung sianida," kata Brigjen Polisi Alex Mandalika saat dihubungi di Jakarta Sabtu.
Alex mengatakan petugas Puslabfor Polri menduga kematian Mirna akibat sianida dicampur es kopi yang diminum korban.
Alex menyebutkan petugas juga menemukan zat sianida pada air kopi yang dikonsumsi Mirna dengan kandungan mencapai 15 gram.
"Dari hasil pemeriksaan kami, konsentrasinya itu 15 gram per liter, bayangkan saja 90 miligram saja sudah mematikan itu," ujar Alex.
Jenderal polisi bintang satu itu mengatakan, reaksi sianida pada tubuh Mirna yang menyebabkan kematian kurang dari semenit.
Sebelumnya, Wayan Mirna Salimin alias Mirna meninggal dunia usai meminum kopi Es Vietnamens di Restauran Olivia di West Mall Grand Indonesia Tanah Abang Jakarta Pusat, Rabu (6/1).
Awalnya teman korban Jessica tiba lebih awal dibanding Mirna dan seorang rekan lainnya Hani di gerai tersebut pada pukul 16.09 WIB.
Jessica memesan minuman Cocktail dan Fashioned Sazerac untuk dirinya Hani, sedangkan Mirna dipesankan Es Vietnam Kopi.
Selanjutnya, Mirna dan Hani datang ke lokasi sekitar pukul 17.00 WIB.
Mirna menyeruput minuman Es Vietnam Kopi namun korban kejang-kejang setelah minum sekali sedot.
Korban sempat dibawa ke klinik di pusat perbelanjaan terkenal tersebut lalu dirujuk ke Rumah Sakit Abdi Waluyo Menteng Jakarta Pusat.
Mirna meninggal dunia usai mendapatkan perawatan di rumah sakit tersebut. (Ant)
Berita Terkait
Tetangga bunuh seorang pelajar menggunakan kopi sianida
Sabtu, 3 Februari 2024 6:29 Wib
Teknologi alternatif pengolahan emas bebas merkuri dikaji pemerintah
Rabu, 3 November 2021 5:09 Wib
Babak dan misteri baru "Sianida" berlanjut di episode keempat
Sabtu, 11 September 2021 11:39 Wib
Kopi beracun "Sianida" dan kisah percintaan
Jumat, 27 Agustus 2021 12:48 Wib
Main serial "Sianida", Aghniny Haque mengaku sampai konsultasi ke psikolog
Selasa, 24 Agustus 2021 20:14 Wib
Sarlito: Jessica paling mungkin memasukkan sianida
Kamis, 1 September 2016 22:16 Wib
Kapolri : Waspadai teror racun sianida
Selasa, 16 Februari 2016 13:23 Wib
Polisi tahan Jessica
Minggu, 31 Januari 2016 7:26 Wib