Bandarlampung (ANTARA LAMPUNG)- Harga buah tomat di sejumlah pasar tradisional di Bandarlampung cenderung turun karena pasokannya dari sentra pertanian tomat Jawa Barat ke Sumatera mulai lancar.
Sejumlah pedagang sayuran di Pasar Lelang Telukbetung, Bandarlampung, Senin, menyebutkan harga tomat sekarang Rp8.000/kg, padahal dua pekan lalu harganya Rp15.000/kg.
"Harga tomat sekarang turun banyak, karena harganya di Jawa Barat juga turun. Tomat yang dijual di Bandarlampung ini umummya didatangkan dari Jawa Barat," kata Uni, salah satu pedagang setempat.
Ia menyebutkan pasokan buah tomat dari Lampung sangat sedikit, sementara mutu tomat asal Jawa Barat lebih baik sehingga buah itu yang banyak dibeli masyarakat.
Pedagang lainnya juga mengatakan, selain panen tomat di Jawa Barat kini berlangsung, pengiriman buah itu ke Lampung juga lancar karena arus penyeberangan Merak-Bakauheni telah normal.
Beberapa pekan lalu, penyeberangan Merak-Bakauheni membutuhkan waktu berkisar tiga sampai empat jam, karena faktor gelombang tinggi di Selat Sunda. Dalam seminggu terakhir, arus penyeberangan normal sehingga waktu tempuh pelayaran hanya berkisar 2,0- 2,5 jam.
Dengan demikian, kini waktu pengiriman barang dari Jawa Barat ke Bandarlampung via jalan darat berkisar 11-12 jam.
Pasokan Tomat ke Bandarlampung Melimpah
Pasokan tomat dari Jawa Barat ke Lampung melimpah sehingga harga buah itu turun. (FOTO ANTARA LAMPUNG/Hisar Sitanggang)
