Lampung Selatan (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Lampung Selatan (Lamsel) M. Syaiful Anwar mengatakan pelaksanaan Musbahqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-52 Tingkat Provinsi Lampung dapat menjadi momentum bagi umat islam untuk membumikan Alquran secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.

"MTQ bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga menjadi ruang penguatan nilai-nilai Alquran di tengah masyarakat Lampung, khususnya Kabupaten Lampung Selatan," kata Wabup Lamsel M. Syaiful Anwar, di Kalianda, Senin.

Ia pun menegaskan bahwa keikutsertaan kafilah Lampung Selatan pada ajang MTQ dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat identitas religius masyarakat setempat.

"Keberangkatan kafilah ini bukan hanya mengikuti kompetisi. Ini adalah proses menentukan identitas kita sebagai masyarakat Lampung Selatan, yang tidak hanya unggul dalam pembangunan fisik, tetapi juga kokoh dalam penghayatan dan pengamalan nilai-nilai Alquran," ujarnya.

Oleh karena itu, ia mengharapkan para peserta dapat menjaga motivasi, kesehatan, dan nama baik daerah selama mengikuti MTQ.

"Semoga para kafilah diberi kelancaran, kesehatan, keberkahan, dan dapat pulang membawa kemenangan, sehingga mampu mengharumkan nama Kabupaten Lampung Selatan,” katanya.

Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, Wabup meminta jajaran pemerintah daerah agar dapat memberikan dukungan penuh terhadap kebutuhan peserta.

"Saya meminta kepada bagian kesra dan seluruh pejabat terkait agar benar-benar memperhatikan kebutuhan para kafilah. Jangan ditunda-tunda, karena mereka membawa nama dan kehormatan Kabupaten Lampung Selatan,” ujar dia.

Sebelumnya, Wabup melepas secara resmi kafilah daerah Lampung Selatan untuk mengikuti lomba MTQ tingkat provinsi pada 9-13 Desember 2025 di Kota Bandarlampung, Lampung.

 

Baca juga: Wabup Lamsel sebut teknologi geospasial jadi kebutuhan manajemen bencana

Baca juga: Pemkab Lamsel anggarkan Rp12 miliar untuk perbaikan jalan rusak di Palas

Baca juga: Wabup Lamsel sebut kolaborasi lintas sektor dongkrak ekonomi masyarakat


Pewarta : Riadi Gunawan
Editor : Satyagraha
Copyright © ANTARA 2025