Bandarlampung (ANTARA) - Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana mengatakan bahwa momen Idul Fitri 1445 Hijriah merupakan momen bagi semua kalangan untuk menjaga kebersamaan satu sama lain di kota ini.
"Di hari kemenangan setelah satu bulan penuh berpuasa dengan banyak cobaan yang sudah dilalui, kebersamaan semua elemen masyarakat di kota ini harus dijaga," kata Eva Dwiana usai melaksanakan Shalat Id, di Lapangan Mini Waydadi bersama masyarakat, Bandarlampung, Rabu.
Selain itu, lanjut dia, silahturahmi serta persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, khususnya di Kota Bandarlampung pun harus dirawat dengan sehingga kerukunan di kota ini dapat berjalan dengan baik.
"Toleransi, kerukunan antarumat beragama di kota saya rasa sudah cukup baik dengan di fasilitasi oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan kami pemerintah akan terus mendukung itu," kata dia.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Bandarlampung Makmur, mengucapkan syukur karena Idul Fitri 1445 Hijriah tidak terjadi perbedaan waktu pelaksanaannya.
"Alhamdulillah, semua ormas islam terutama yang besar seprti Nahdlatul Ulama dan Muhamdiyah, serta Pemerintah melaksanakan Shalat Id bersamaan hari ini. Semoga momentum ini menjadi perekat dalam rangka merangkai persatuan dan kesatuan antarumat beragama di Indonesia khususnya Kota Bandarlampung," kata dia.
Kemudian, ia pun mengapresiasi semua pihak karena pelaksanaan malam takbir di kota ini berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. Hal ini menunjukkan sangat meningkat kesadaran umat beragama dalam menjaga kerukunan dan kedamaian.
"Oleh karena itu, kami ucapkan terima kasih kepada ormas islam, yang didukung penuh oleh Forkopimda dan Wali Kota Bandarlampung yang memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat untuk tidak lakukan takbir keliling secara konvoi menggunakan mobil atau motor," kata dia.
"Di hari kemenangan setelah satu bulan penuh berpuasa dengan banyak cobaan yang sudah dilalui, kebersamaan semua elemen masyarakat di kota ini harus dijaga," kata Eva Dwiana usai melaksanakan Shalat Id, di Lapangan Mini Waydadi bersama masyarakat, Bandarlampung, Rabu.
Selain itu, lanjut dia, silahturahmi serta persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, khususnya di Kota Bandarlampung pun harus dirawat dengan sehingga kerukunan di kota ini dapat berjalan dengan baik.
"Toleransi, kerukunan antarumat beragama di kota saya rasa sudah cukup baik dengan di fasilitasi oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan kami pemerintah akan terus mendukung itu," kata dia.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Bandarlampung Makmur, mengucapkan syukur karena Idul Fitri 1445 Hijriah tidak terjadi perbedaan waktu pelaksanaannya.
"Alhamdulillah, semua ormas islam terutama yang besar seprti Nahdlatul Ulama dan Muhamdiyah, serta Pemerintah melaksanakan Shalat Id bersamaan hari ini. Semoga momentum ini menjadi perekat dalam rangka merangkai persatuan dan kesatuan antarumat beragama di Indonesia khususnya Kota Bandarlampung," kata dia.
Kemudian, ia pun mengapresiasi semua pihak karena pelaksanaan malam takbir di kota ini berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. Hal ini menunjukkan sangat meningkat kesadaran umat beragama dalam menjaga kerukunan dan kedamaian.
"Oleh karena itu, kami ucapkan terima kasih kepada ormas islam, yang didukung penuh oleh Forkopimda dan Wali Kota Bandarlampung yang memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat untuk tidak lakukan takbir keliling secara konvoi menggunakan mobil atau motor," kata dia.