Lampung Selatan (ANTARA) - Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan pihaknya telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas sebagai antisipasi lonjakan kepadatan di Pelabuhan Bakauheni pada arus mudik dan balik Lebaran tahun 2024.

"Kami akan menyiapkan rekayasa lalu lintas sama seperti tahun-tahun kemarin, yakni untuk mengantisipasi lonjakan penumpukan kendaraan di area pelabuhan," kata Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin, di Kalianda, Sabtu.

Ia mengatakan, skema rekayasa lalu lintas yang akan dilakukan oleh petugas di lapangan, dilaksanakan untuk mengurangi penumpukan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni.

"Iya jadi untuk penyekatan-penyekatan satu sisi kita akan memainkan kendaraan sumbu tiga untuk pembatasan jam operasional, kemudian juga kita akan melakukan checking tiket kepada kendaraan yang akan menuju Pelabuhan Bakauheni," katanya.

Dia menjelaskan rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan di Pelabuhan Bakauheni ini harus dijalankan bersama-sama oleh semua pihak terkait.

"Ke depan yang akan dikeluarkan oleh para petugas yang pertama melakukan penyekatan kepada kendaraan dan mengecek tiket sebelum memasuki area pelabuhan dan kami akan memberi stiker mulai dari hijau, kuning, merah, tujuannya agar penumpukan di area pelabuhan dapat diantisipasi, dengan pola-pola tersebut dan kerjasama stakeholder terkait mudah-mudahan pengamanan arus mudik dan juga arus balik tahun ini bisa berjalan aman dan lancar," ujarnya.

Sementara itu, untuk para penumpang yang akan menyeberang menggunakan jasa penyeberangan Pelabuhan Bakauheni, tetapi belum memiliki tiket, pihaknya akan memutar balik kendaraan.

"Sehingga pada saat mereka masuk ke pelabuhan semua sudah memiliki tiket, karena pihak ASDP sudah melakukan radius pembelian tiket 4,2 KM. Masyarakat pada saat di pelabuhan Bakauheni tidak bisa lagi untuk melakukan pembelian tiket online," ujar dia.

Dengan demikian, Kapolres berharap kepada calon pemudik yang akan melakukan perjalanan menuju Pulau Jawa, setibanya di Pelabuhan Bakauheni harus sudah memiliki tiket kapal.

"Perhatikan faktor kondisi badan jangan paksakan apabila pengendara kelelahan, kemudian juga patuhi aturan-aturan yang ada," katanya pula.

Baca juga: ASDP sebut situasi penyeberangan Pelabuhan Bakauheni normal

Baca juga: Karantina Lampung gagalkan penyeludupan sirip hiu di Pelabuhan Bakauheni

Baca juga: ASDP catat layani 162 ribu penumpang dari Jawa menuju Sumatera saat libur Imlek

Pewarta : Riadi Gunawan
Editor : Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024