Jakarta (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melayani 162.554 penumpang dan 39.552 kendaraan dari Pelabuhan Merak, Banten menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung selama libur panjang 7-11 Februari 2024 bertepatan dengan peringatan Isra Mi'raj dan Tahun Baru Imlek.

"Kenaikan yang cukup signifikan ini bisa terjadi karena pada tanggal yang sama di 2023 tidak terjadi libur panjang. Pengamatan di lapangan, layanan, dan operasional berjalan dengan lancar dan aman. Dilaporkan langsung dari tim posko lapangan, tidak terjadi antrian signifikan di pelabuhan selama arus berangkat dan balik kemarin," kata Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam keterangan di Jakarta, Selasa.

ASDP mencatat puncak arus penyeberangan terjadi pada Kamis (8/2), dengan total penumpang mencapai 39.599 orang dan untuk arus kendaraan tercatat mencapai 10.401 unit.

Sebaliknya, puncak arus balik di Pelabuhan Bakauheni terjadi pada Minggu (11/2) dengan total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mencapai 42.474 orang dan 11.431 unit kendaraan.

Ia mengatakan ASDP sudah mempersiapkan layanan penyeberangan kapal ferry selama periode libur panjang Isra Mi'raj dan Imlek tersebut dengan baik sejak jauh hari sebelumnya.

Data ASDP mencatat total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera sebanyak 162.554 orang selama periode 7-11 Februari 2024, terdiri atas pejalan kaki 12.001 orang dan dalam kendaraan 150.553 orang.

Sementara, dari total 39.552 kendaraan yang diseberangkan dari Merak menuju Bakauheni, terdiri atas roda dua sebanyak 7.736 kendaraan, roda empat sebanyak 18.827 kendaraan, bus 1.329 kendaraan, dan truk 11.660 kendaraan.

Shelvy juga mengatakan dibandingkan tanggal yang sama di 2023, tercatat kenaikan tertinggi jumlah penumpang pejalan kaki terjadi pada 8 Februari 2024 dengan kenaikan 209 persen, dari 988 orang menjadi 3.056 orang.

Sementara, untuk penumpang dalam kendaraan, kenaikan tertinggi terjadi pada 7 Februari 2024, naik 67 persen dibandingkan 7 Februari 2023 dari 21.951 orang menjadi 36.650 orang.

Pada periode yang sama untuk kendaraan, kenaikan tertinggi juga terjadi pada jenis kendaraan roda dua yang melonjak hingga 357 persen, dari 485 unit menjadi 2.215 unit.

Sementara itu, roda empat tercatat naik 112 persen atau dari 2.230 menjadi 4.717 unit kendaraan. Kemudian, bus naik 17 persen dari 210 menjadi 246 unit.

Sebaliknya, ASDP juga mencatat total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa sebanyak 149.652 orang selama periode 7-11 Februari 2024, terdiri atas pejalan kaki 10.492 orang dan dalam kendaraan 139.160 orang.

Sementara, dari total 39.055 kendaraan yang diseberangkan dari Bakauheni menuju Merak, terdiri atas roda dua sebanyak 6.488 kendaraan, roda empat sebanyak 17.883 kendaraan, bus 1.264 kendaraan, dan truk 13.420 kendaraan.

Adapun, kenaikan tertinggi jumlah penumpang pejalan kaki terjadi pada 11 Februari 2024 dengan kenaikan 293 persen, dari 1.269 orang menjadi 3.713 orang dan penumpang dalam kendaraan naik 175 persen dibandingkan 11 Februari 2023 dari 22.101 orang menjadi 38.761 orang.

Pada periode yang sama untuk kendaraan, kenaikan tertinggi juga terjadi pada jenis kendaraan roda dua yang melonjak hingga 623 persen, dari 522 unit menjadi 3.250 unit.

Sedangkan, roda empat tercatat naik 194 persen atau dari 2.537 menjadi 4.917 unit kendaraan. Kemudian, bus dari 259 menjadi 260 unit.

Shelvy mengatakan kelancaran lalu lintas penyeberangan pada periode libur panjang Isra Mi'raj dan Imlek tersebut juga menjadi salah satu persiapan ASDP dalam menghadapi periode angkutan Lebaran 2024.



 


 

Pewarta : Benardy Ferdiansyah
Editor : Agus Wira Sukarta
Copyright © ANTARA 2024