Jakarta (ANTARA) - Budi Arie Setiadi resmi menerima jabatan sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika RI dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan selaku Pelaksana tugas (Plt) Menkominfo Mahfud MD di Kantor Kementerian Kominfo RI, Jakarta, Senin.

Budi Arie menjabat sebagai Menkominfo menggantikan menteri sebelumnya Johnny G Plate yang terjerat kasus korupsi penyediaan infrastruktur base transceiver station (BTS) 4G.

Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) dan Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) itu menyatakan siap mengemban amanah sebagai Menkominfo di tengah berbagai tantangan yang harus dihadapi.

"Ini bukan tempat dan wahana yang baru buat saya, terutama komunikasi dan informasi ini memang seperti tadi disampaikan Pak Menko (Polhukam) berat sekali tantangannya. Tapi kita harus tetap optimis dan gerak cepat," ujar Budi Arie dalam sambutannya pada kegiatan sertijab tersebut.

Dia mengatakan setidaknya terdapat empat tantangan yang harus dihadapi oleh Kementerian yang dipimpinnya, mulai dari pemerataan infrastruktur digital, membereskan platfotm-platform yang meresahkan masyarakat, mengembangkan ekosistem digital, hingga membangun narasi pemilu damai 2024.

Budi Arie optimistis Indonesia maju yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo bisa terwujud melalui gerak langkah Kemenkominfo di bawah kepemimpinannya.

"Kita sama-sama Ibu Sekjen dan para Dirjen, semoga Kemenkominfo ini bisa menjadi salah satu kementerian yang dibanggakan dan meninggalkan legacy yang baik untuk pemerintahan Pak Jokowi," ucap dia.

Sementara itu, Mahfud menyampaikan selamat atas dilantiknya Budi Arie dan Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria. Dia optimistis Budi mampu mengemban tugasnya dan menyelesaikan berbagai persoalan yang ada.

"Dan ditunjuk orang yang menurut saya tepat dan punya waktu untuk melakukan ini karena tugasnya memang khusus untuk menteri. Lalu dibantu oleh wakil menteri yang datang dari kalangan profesional," kata Mahfud.

Pada hari ini (Senin), Presiden Joko Widodo melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo menggantikan Johnny G Plate berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 62 P Tahun 2023 tentang Pengangkatan Menteri Komunikasi dan Informatika Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024 tertanggal 14 Juli 2023.

Dalam pernyataannya kepada wartawan, Presiden Jokowi memerintahkan agar Budi Arie mengutamakan untuk menyelesaikan Proyek BTS 4G Tahun 2020-2024.

Proyek tersebut terkendala karena Johnny G Plate menjadi terdakwa korupsi pengadaan proyek tersebut dan diduga merugikan negara hingga Rp8,032 triliun.

"Kita akan menjalankan apa perintah Presiden, pokoknya kita akan gerak cepat semua," tambah Budi Arie.

Selain melantik Budi Arie, Presiden Jokowi juga melantik Nezar Patria sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika.


 

Pewarta : Fathur Rochman
Editor : Agus Wira Sukarta
Copyright © ANTARA 2024