Pekanbaru (ANTARA) - Kapolres Indragiri Hilir AKBP Norhayat mengatakan seorang warga Desa Sungai Asam Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, menemukan seekor tapir dewasa masuk ke dalam parit.
"Berdasarkan laporan warga tapir terperosok ke dalam parit berlumpur pada Sabtu (17/6) pukul 10.00 WIB, dengan kondisi lemas," kata Norhayat kepada wartawan, di Inhil, Sabtu.
Menurut Norhayat, satwa dilindungi itu kini diamankan warga karena ditemukan dalam kondisi lemas.
Ia menyebutkan lokasi penemuan tapir disebut jauh dari perkampungan dan berbatasan dengan daerah Provinsi Jambi.
"Warga yang melihat tapir di dalam parit kemudian mengevakuasi ke daratan selain itu warga juga membersihkan badan tapir berwarna hitam putih tersebut kemudian memberi makan. Karena mereka sadar bahwa tapir adalah satwa yang dilindungi," katanya.
Saat ini kondisi tapir tersebut sudah mulai membaik. Untuk memastikan kondisi tapir aman, polisi telah berkoordinasi dengan aparat desa setempat dan Balai Besar KSDA Riau di Pekanbaru.
"Kita sudah berkoordinasi dengan BKSDA Pekanbaru, sedangkan tapir sudah diamankan warga dan dijaga oleh pak RT," katanya.
"Berdasarkan laporan warga tapir terperosok ke dalam parit berlumpur pada Sabtu (17/6) pukul 10.00 WIB, dengan kondisi lemas," kata Norhayat kepada wartawan, di Inhil, Sabtu.
Menurut Norhayat, satwa dilindungi itu kini diamankan warga karena ditemukan dalam kondisi lemas.
Ia menyebutkan lokasi penemuan tapir disebut jauh dari perkampungan dan berbatasan dengan daerah Provinsi Jambi.
"Warga yang melihat tapir di dalam parit kemudian mengevakuasi ke daratan selain itu warga juga membersihkan badan tapir berwarna hitam putih tersebut kemudian memberi makan. Karena mereka sadar bahwa tapir adalah satwa yang dilindungi," katanya.
Saat ini kondisi tapir tersebut sudah mulai membaik. Untuk memastikan kondisi tapir aman, polisi telah berkoordinasi dengan aparat desa setempat dan Balai Besar KSDA Riau di Pekanbaru.
"Kita sudah berkoordinasi dengan BKSDA Pekanbaru, sedangkan tapir sudah diamankan warga dan dijaga oleh pak RT," katanya.