Pesisir Barat (ANTARA) - Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan (Diskoperindag) Pesisir Barat, Lampung, mengatakan sebanyak 40 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) ikut berkontribusi dalam ajang internasional World Surfing League (WSL) Krui Pro QS 5000 di Pantai Tanjung Setia.

"Sementara ini ada 40 UMKM yang berkontribusi dalam ajang Krui Pro 2023 mendatang," kata kepala Diskoperindag Pesisir Barat, Siswandi, di Krui, Senin.

Ia mengatakan, peserta UMKM tersebut akan terus bertambah, mengingat animo masyarakat sangat besar untuk menyambut event tahunan tersebut.

Ia juga mengatakan, dalam kejuaraan Krui Pro 2023 ini, peningkatan UMKM ini sangat penting untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Pesisir Barat Lampung.

Sebelumnya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pesisir Barat Suryadi menyatakan persiapan kejuaraan World Surf League (WSL) Krui Pro 2023 yang akan digelar pada 12 hingga 18 Juni telah mencapai 85 hingga 90 persen.

"Kesiapan WSL Krui Pro sudah hampir 85 hingga 90 persen, saat ini kami sedang melakukan penataan-penataan fasilitas pendukungnya," kata Suryadi.

Ia mengatakan, sampai saat ini tidak ada kendala berarti dalam persiapan menjelang WSL. Bahkan untuk jaringan telekomunikasi serta kelistrikan di lokasi pun telah disiapkan dengan baik oleh Telkomsel dan PLN.

"Untuk kelistrikan dan jaringan, semua sudah koordinasi dan mereka siap menambah daya," ujar dia.

Pewarta : Riadi Gunawan
Editor : Agus Wira Sukarta
Copyright © ANTARA 2024