Bandarlampung (ANTARA) - Great Giant Foods (GGF) melalui anak usahanya PT Great Giant Pineapple (GGP) kembali berhasil meraih dua kategori dalam Sustainable Business Awards (SBA) 2022, yaitu Stakeholder Management, serta penghargaan capaian khusus sebagai kategori kedua- Sustainability Strategy, Business Ethic And Responsibility, UN SDGs.
Penghargaan diterima secara virtual oleh CEO GGF Tommy Wattimena pada hari Kamis 2 Juni 2022. Acara yang dibuka oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/ Bappenas) Dr. Suharso Monoarfa juga dihadiri Presiden Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD), Shinta Widjaja KamdaniSaat membuka award SBA, Presiden Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD), Shinta Widjaja Kamdani, mengatakan Sustainable Business Awards adalah platform penghargaan berkelanjutan terkemuka sejak 2012 yang mengakui kepemimpinan luar biasa dalam praktik bisnis berkelanjutan.
"SBA tidak hanya sebuah seremonial, tetapi juga menunjukkan kepemimpinan dan kreativitas untuk berinovasi secara kolektif demi masa depan yang lebih berkelanjutan dan inklusif," ujar Shinta
Sementara itu Menteri PPN/ Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan ”Perusahaan yang melaksanakan bisnis dengan menyelaraskan upaya keberlanjutan dan mengomunikasikannya dengan baik akan memiliki keunggulan dan berbeda dibandingkan yang lainnya," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut CEO GGF Tommy Wattimena juga mengatakan GGF sebagai salah satu Perusahaan Terintegrasi Penghasil Nanas kaleng terbesar di dunia mempunyai kepedulian dalam mencapai berkelanjutan yaitu mencapai zero carbon emission pada tahun 2050, melaksanakan circular economy dalam menjalankan operasional produksinya, melakukan Regeneratif Agriculture serta melakukan community partnership dengan masyarakat sekitar perusahaan beroperasi.
“Keberlanjutan adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam strategi bisnis perusahaan karena perusahaan menjadi lebih kompetitif dan berkembang sesuai dengan kaidah ESG (Environment, Social, Governance”
SBA telah diselenggarakan sejak tahun 2012 di lima negara, yaitu Singapura, Malaysia, Indonesia, Filipina, dan Thailand. SBA adalah acara yang diselenggarakan oleh Global Initiatives (GI)-sebuah perusahaan yang berbasis di Singapura yang berfokus pada isu-isu seputar keberlanjutan dan data science.
Didirikan pada tahun 2006, GI memiliki sejarah panjang berkolaborasi dengan lembaga multilateral seperti afiliasi PBB, regulator, perusahaan, dan akademisi. Di Indonesia, SBA diselenggarakan oleh Global Initiatives dengan menggandeng PwC, Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD), dan Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE).
SBA ini sebagai wujud untuk menghargai upaya para pemimpin bisnis di Indonesia dalam mendukung upaya Climate Agreement-Paris, membatasi pemanasan global dan untuk mengetahui bisnis yang benar-benar menunjukkan kepemimpinan serta terbukti berkomitmen dalam praktik-praktik keberlanjutan.
Perusahaan yang mendapat pengakuan diharapkan dapat memotivasi perusahaan lain untuk ikut bersama mewujudkan bisnis yang bersinergi terhadap lingkungan dan mendorong praktik-praktik bisnis yang peduli terhadap keberlanjutan.