Bandarlmpung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menggandeng instansi vertikal dan swasta guna menggelar pasar murah guna membantu masyarakat dalam kondisi pandemi COVID-19.
"Pada prinsipnya pasar murah dalam rangka membantu masyarakat dalam kondisi COVID-19. Ada tujuh pihak ketiga yang di ajak kerja sama seperti Bulog, PTPN 7, dan pihak swasta," kata Plh Sekretaris Daerah Kota Bandarlampung, Tole Dailami, di Bandarlampung, Selasa.
Dia mengatakan bahwa komoditi yang disiapkan untuk pasar murah tersebut yakni minyak goreng, telur, gula, terigu, dan bahan pokok lainnya yang sedang mengalami kenaikan.
"Ini kan kita baru gelar rapat, nanti akan ada rapat susulan terkait pasar murah yang di jadwalkan akan dilakukan pada Februari mendatang," ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa dalam rapat koordinasi (rakor) pelaksanaan pasar murah tersebut akan digelar di tujuh kecamatan di Kota Bandarlampung.
"Rencananya pasar murah ini akan digelar di Kecamatan Tanjungkarang Pusat (TKP), Tanjungkarang Timur (TKT), Kemiling, Panjang, Tanjung Seneng, Bumi Waras, dan Telukbetung Timur(TBT)," kata dia.
Namun, lanjut dia, rencana kegiatan pasar murah tersebut masih akan dibicarakan kembali dengan pihak-pihak terkait guna menentukan harga yang akan dijajakan kepada masyarakat.
"Intinya harganya akan berada di bawah harga pasar karena ini untuk membantu masyarakat. Jadi ini masih akan kita rapatkan lagi, kita harap pihak-pihak terkait juga memberikan subsidi sehingga komoditas yang dijajakan lebih murah," kata dia.
"Pada prinsipnya pasar murah dalam rangka membantu masyarakat dalam kondisi COVID-19. Ada tujuh pihak ketiga yang di ajak kerja sama seperti Bulog, PTPN 7, dan pihak swasta," kata Plh Sekretaris Daerah Kota Bandarlampung, Tole Dailami, di Bandarlampung, Selasa.
Dia mengatakan bahwa komoditi yang disiapkan untuk pasar murah tersebut yakni minyak goreng, telur, gula, terigu, dan bahan pokok lainnya yang sedang mengalami kenaikan.
"Ini kan kita baru gelar rapat, nanti akan ada rapat susulan terkait pasar murah yang di jadwalkan akan dilakukan pada Februari mendatang," ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa dalam rapat koordinasi (rakor) pelaksanaan pasar murah tersebut akan digelar di tujuh kecamatan di Kota Bandarlampung.
"Rencananya pasar murah ini akan digelar di Kecamatan Tanjungkarang Pusat (TKP), Tanjungkarang Timur (TKT), Kemiling, Panjang, Tanjung Seneng, Bumi Waras, dan Telukbetung Timur(TBT)," kata dia.
Namun, lanjut dia, rencana kegiatan pasar murah tersebut masih akan dibicarakan kembali dengan pihak-pihak terkait guna menentukan harga yang akan dijajakan kepada masyarakat.
"Intinya harganya akan berada di bawah harga pasar karena ini untuk membantu masyarakat. Jadi ini masih akan kita rapatkan lagi, kita harap pihak-pihak terkait juga memberikan subsidi sehingga komoditas yang dijajakan lebih murah," kata dia.