Jakarta (ANTARA) - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk terus berkomitmen meningkatkan adopsi dan kreatifitas digital Perguruan Tinggi Indonesia untuk mendorong lahirnya talenta-talenta digital terbaik.
"Melalui Telkom program Telkom Smart Campus Awards (TeSCA) 2021 dapat diikuti seluruh perguruan tinggi di Indonesia diharapkan mampu meningkatkan digital adoption perguruan tinggi dan mengembangkan digital creativity dari civitas academica," kata Direktur Enterprise and Business Service Telkom Edi Witjara, dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Menurut Edi, sebagaimana yang disampaikan Bapak Presiden RI Joko Widodo bahwa Indonesia membutuhkan 9 juta talenta digital dalam 15 tahun ke depan atau setidaknya 600 ribu talenta per tahun.
Dengan penerapan strategi pentahelix diharapkan dapat terjalin kerja sama yang baik antar kelima elemen yaitu Government, Academic, Media, Community, dan Business sehingga dapat menciptakan lebih banyak talenta digital sebagai generasi masa depan yang kompeten dan berdaya saing tinggi.
Sebagai dukungan untuk sektor pendidikan, Telkom kembali menyelenggarakan program TeSCA 2021 dengan tema “Digital Smart Campus Wujudkan Indonesia Tumbuh”.
Telkom TeSCA 2021 merupakan program pemeringkatan, awarding, dan publishing untuk seluruh perguruan tinggi di Indonesia beserta civitas academica baik dosen dan mahasiswa demi meningkatkan talenta digital nasional.
Pada TESCA 2021 terdapat dua kategori penilaian yaitu Digital Adoption yang akan menobatkan perguruan tinggi terpilih di Indonesia, yang telah mengadopsi sistem digitalisasi sesuai dengan metodologi ZEN framework, sebagai institusi pendidikan “Campus of The Future” serta Digital Creativity yang akan akan menobatkan “The Future Generation: Civitas Academica”.
Penghargaan TESCA 2021 diharapkan dapat mengakselerasi penerapan Digital Smart Campus sehingga dapat membantu meningkatkan penilaian akreditasi Perguruan Tinggi di Indonesia.
"Kami juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa dalam mengembangkan kompetensi dan kapabilitasnya agar memiliki daya saing di dunia kerja nanti. Selain itu bagi mahasiswa terpilih yang meraih penghargaan sebagai “The Future Generation” akan berkesempatan untuk mengembangkan karir di Telkom Indonesia,” ujar Edi.
Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Prof. Nizam mengapresiasi upaya Telkom mendorong transformasi perguruan tinggi dalam memanfaatkan teknologi serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui penyelenggaraan TESCA 2021 ini.
“Kami berharap agar Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta di Indonesia dapat berpartisipasi dan turut berperan aktif dalam mewujudkan kampus merdeka yang smart, kreatif dan inovatif untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia unggul dan berdaya saing.” ujar Nizam.
"Melalui Telkom program Telkom Smart Campus Awards (TeSCA) 2021 dapat diikuti seluruh perguruan tinggi di Indonesia diharapkan mampu meningkatkan digital adoption perguruan tinggi dan mengembangkan digital creativity dari civitas academica," kata Direktur Enterprise and Business Service Telkom Edi Witjara, dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Menurut Edi, sebagaimana yang disampaikan Bapak Presiden RI Joko Widodo bahwa Indonesia membutuhkan 9 juta talenta digital dalam 15 tahun ke depan atau setidaknya 600 ribu talenta per tahun.
Dengan penerapan strategi pentahelix diharapkan dapat terjalin kerja sama yang baik antar kelima elemen yaitu Government, Academic, Media, Community, dan Business sehingga dapat menciptakan lebih banyak talenta digital sebagai generasi masa depan yang kompeten dan berdaya saing tinggi.
Sebagai dukungan untuk sektor pendidikan, Telkom kembali menyelenggarakan program TeSCA 2021 dengan tema “Digital Smart Campus Wujudkan Indonesia Tumbuh”.
Telkom TeSCA 2021 merupakan program pemeringkatan, awarding, dan publishing untuk seluruh perguruan tinggi di Indonesia beserta civitas academica baik dosen dan mahasiswa demi meningkatkan talenta digital nasional.
Pada TESCA 2021 terdapat dua kategori penilaian yaitu Digital Adoption yang akan menobatkan perguruan tinggi terpilih di Indonesia, yang telah mengadopsi sistem digitalisasi sesuai dengan metodologi ZEN framework, sebagai institusi pendidikan “Campus of The Future” serta Digital Creativity yang akan akan menobatkan “The Future Generation: Civitas Academica”.
Penghargaan TESCA 2021 diharapkan dapat mengakselerasi penerapan Digital Smart Campus sehingga dapat membantu meningkatkan penilaian akreditasi Perguruan Tinggi di Indonesia.
"Kami juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa dalam mengembangkan kompetensi dan kapabilitasnya agar memiliki daya saing di dunia kerja nanti. Selain itu bagi mahasiswa terpilih yang meraih penghargaan sebagai “The Future Generation” akan berkesempatan untuk mengembangkan karir di Telkom Indonesia,” ujar Edi.
Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Prof. Nizam mengapresiasi upaya Telkom mendorong transformasi perguruan tinggi dalam memanfaatkan teknologi serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui penyelenggaraan TESCA 2021 ini.
“Kami berharap agar Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta di Indonesia dapat berpartisipasi dan turut berperan aktif dalam mewujudkan kampus merdeka yang smart, kreatif dan inovatif untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia unggul dan berdaya saing.” ujar Nizam.