Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mengusulkan 28 objek wisata di Kabupaten Bangka Barat sebagai warisan geologi nasional guna menggali potensi geopark demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Minggu ini kami mengusulkan 28 objek di Bangka Barat ke Kementerian ESDM untuk ditetapkan sebagai warisan geologi nasional," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan sebanyak 28 objek wisata sejarah dan geopark di Bangka Barat yang diusulkan ke Kementerian ESDM di antaranya Geosite Pantai Pasir Kuning, Bukit Penyabung, Air Terjun Bukit Tani, Wisata Alam Air Bait.
Selain itu objek wisata sejarah Bukit Menumbing, Tanjung Kalian, Bukit Nibung, Batu Belimbing, Pantai Jerangkat, dan Bukit Mentulut. Selain itu terdapat potensi biodiversity yang hanya dapat dijumpai di Bangka Barat yakni burung Rangkong Kereng Hitam.
"Usulan ini sebagai usaha pemda untuk menggali potensi geopark di Bangka Belitung. Dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui aktivitas serta kreativitas yang dilakukan masyarakat di kawasan geoheritage," ujarnya.
Menurut dia, untuk menjadi warisan geologi, ada tahapan yang harus dilalui yaitu mulai pengusulan dari daerah ke Kementerian ESDM. Selanjutnya Kementerian ESDM membentuk tim verifikasi dan proses verifikasi dan kegiatan focus group discussion oleh pemerintah daerah. Setelah itu, kawasan tersebut barulah dapat ditetapkan sebagai warisan geologi.
"Kami berharap Pemkab Bangka Barat bersama para komunitas untuk senantiasa merawat kawasan yang dijadikan usulan geoheritage. Di samping itu kita dapat mencari potensi unik yang tidak dimiliki daerah lain untuk dijadikan sebagai unggulan," katanya.
Sekretaris Badan Pengelola Geopark Bangka Barat Arie Kurniardi mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Babel Erzaldi yang menyetujui pengusulan geoheritage di Bangka Barat
"Alhamdulillah Pak Gubernur men-support penuh usulan ini. Untuk menjadikan geoheritage syaratnya harus mendapatkan persetujuan dari gubernur," ujarnya.
Kepala Bidang Persik BP4D Bangka Barat Safrizal mengatakan keragaman geologi yang berpotensi sebagai warisan geoheritage di Kabupaten Bangka Barat diusulkan berjumlah 28 objek, salah satunya yang menjadi unggulan dan berkelas dunia dilihat dari keunikan secara geologi sejarahnya yaitu batuan yang berkaitan dengan Tin Belt.
"Kita sepakat akan menjaga dan melestarikan keberadaan kawasan tersebut dari tangan-tangan jahil yang merusak objek wisata yang diusulkan menjadi warisan geologi ini," katanya.
Baca juga: Pemkab Bangka Barat mengoptimalkan daya tarik objek wisata Batu Balai
Baca juga: Pemkab Bangka Barat bantu pemasaran produk one village one product
Baca juga: Bangka Barat kembangkan 11 desa wisata andalan
"Minggu ini kami mengusulkan 28 objek di Bangka Barat ke Kementerian ESDM untuk ditetapkan sebagai warisan geologi nasional," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan sebanyak 28 objek wisata sejarah dan geopark di Bangka Barat yang diusulkan ke Kementerian ESDM di antaranya Geosite Pantai Pasir Kuning, Bukit Penyabung, Air Terjun Bukit Tani, Wisata Alam Air Bait.
Selain itu objek wisata sejarah Bukit Menumbing, Tanjung Kalian, Bukit Nibung, Batu Belimbing, Pantai Jerangkat, dan Bukit Mentulut. Selain itu terdapat potensi biodiversity yang hanya dapat dijumpai di Bangka Barat yakni burung Rangkong Kereng Hitam.
"Usulan ini sebagai usaha pemda untuk menggali potensi geopark di Bangka Belitung. Dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui aktivitas serta kreativitas yang dilakukan masyarakat di kawasan geoheritage," ujarnya.
Menurut dia, untuk menjadi warisan geologi, ada tahapan yang harus dilalui yaitu mulai pengusulan dari daerah ke Kementerian ESDM. Selanjutnya Kementerian ESDM membentuk tim verifikasi dan proses verifikasi dan kegiatan focus group discussion oleh pemerintah daerah. Setelah itu, kawasan tersebut barulah dapat ditetapkan sebagai warisan geologi.
"Kami berharap Pemkab Bangka Barat bersama para komunitas untuk senantiasa merawat kawasan yang dijadikan usulan geoheritage. Di samping itu kita dapat mencari potensi unik yang tidak dimiliki daerah lain untuk dijadikan sebagai unggulan," katanya.
Sekretaris Badan Pengelola Geopark Bangka Barat Arie Kurniardi mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Babel Erzaldi yang menyetujui pengusulan geoheritage di Bangka Barat
"Alhamdulillah Pak Gubernur men-support penuh usulan ini. Untuk menjadikan geoheritage syaratnya harus mendapatkan persetujuan dari gubernur," ujarnya.
Kepala Bidang Persik BP4D Bangka Barat Safrizal mengatakan keragaman geologi yang berpotensi sebagai warisan geoheritage di Kabupaten Bangka Barat diusulkan berjumlah 28 objek, salah satunya yang menjadi unggulan dan berkelas dunia dilihat dari keunikan secara geologi sejarahnya yaitu batuan yang berkaitan dengan Tin Belt.
"Kita sepakat akan menjaga dan melestarikan keberadaan kawasan tersebut dari tangan-tangan jahil yang merusak objek wisata yang diusulkan menjadi warisan geologi ini," katanya.
Baca juga: Pemkab Bangka Barat mengoptimalkan daya tarik objek wisata Batu Balai
Baca juga: Pemkab Bangka Barat bantu pemasaran produk one village one product
Baca juga: Bangka Barat kembangkan 11 desa wisata andalan