Muara Gading Mas, Lampung Timu (ANTARA) - Anggota DPRD Provinsi Lampung Asep Makmur mengunjungi warga korban banjir rob di Desa Muara Gading Mas Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur, Sabtu (6/6) sore.
Asep Makmur mengunjungi warga korban banjir rob di Dusun V. Dusun V adalah permukiman nelayan yang paling parah terdampak banjir rob. Di sini tanggul penangkis ombak pantai rendah, saat rob (air laut pasang) airnya menggenangi perumahan warga setinggi 60 centimeter.
Asep Makmur dalam kunjungannya didampingi Camat Labuhan Maringgai Indarwati, Kepala Desa Muara Gading Mas Wahono.
Dalam kunjungannya, warga meminta kepada Asep Makmur agar tanggul penangkis ombak di dusun setempat ditinggikan supaya ketika air laut pasang tidak membanjiri permukiman nelayan.
"Kami minta pertolongannya kepada ibu camat dan bapak Asep Makmur agar tanggul rob di dusun kami ditinggikan biar tidak kebanjiran," kata Hasanah, warga dusun setempat.
Baca juga: Anggota DPRD Lampung salurkan sembako untuk korban banjir rob
Selain itu, pinta Hasanah, DPRD dan pemerintah agar memperhatikan kesejahteraan nelayan.
"Kami juga minta jalan provinsi di Muara Gading Mas diperbaiki," ujarnya.
Warga lainnya pun menyampaikan aspirasi yang sama.
"Kami juga permintaannya sama," kata sejumlah warga.
Kepala Desa Muara Gading Mas Wahono menyebutkan panjang tanggul penangkis ombak yang diminta masyarakat supaya ditinggikan sepanjang 900 meter.
Adapun tinggi tanggul tersebut kurang dari 1 meter.
"Biar rob tidak masuk, minimal tinggi tanggul ini 2,5 meter dari permukaan tanah," sebut Kepala Desa Muara Gading Mas ini.
Baca juga: Warga Desa Muara Gading Mas digigit ular saat terjadi banjir rob
Senada dengan warganya, Camat Labuhan Maringgai Indarwati pun berharap kepada anggota legislator Provinsi Lampung Asep Makmur agar memperjuangkan aspirasi masyarakatnya.
"Kami mohon bantuannya agar anggota dewan bersama kami mengajukan peninggian tanggul, supaya bisa disetujui pemerintah," ungkapnya.
Dia berharap, jalan provinsi di Desa Muara Gading Mas bisa diperbaiki di Tahun 2021.
Menanggapi itu, Asep Makmur mengatakan siap memperjuangkan aspirasi warga dan pemerintah kecamatan Labuhan Maringgai.
Asep Makmur mengatakan, dirinya adalah putera asli Muara Gading Mas karena pernah tinggal lama di desa setempat sehingga terasa terharu atas kejadian banjir rob yang terjadi setiap tahun
Apa yang menjadi aspirasi warga,kata Asep Makmur, akan diperjuangkannya.
Menurut Asep Makmur, apa yang diminta warga adalah hak mereka dan pemerintah berkewajiban memenuhinya.
"In syaa Allah saya siap perjuangkan dan kami dorong program-program Pemerintah Lampung Timur dan Provinsi Lampung, ini adalah hak masyarakat," ujarnya.
Anggota DPRD dari Fraksi Partai Demokrat ini meminta pemerintah Desa Muara Gading Mas dan Kecamatan Labuhan Maringgai segera membuat permohonan peninggian tanggul dan perbaikan jalan provinsi desa setempat.
Baca juga: Permukiman nelayan di Desa Muara Gading Mas dilanda banjir rob
"Tolong segera buat biar kami ajukan," ujar dia.
Dia meminta masyarakat membantu doa, agar apa yang diharapkan cepat terealisasi.
Sebelumnya pada Sabtu siangnya, Asep Makmur telah menyalurkan ratusan paket sembako untuk masyarakat korban banjir rob.
Bantuan paket sembako itu dari Pemerintah Provinsi Lampung.
Bantuan diberikan secara simbolis kepada unsur pemerintah kecamatan Labuhan Maringgai di Balai Desa Muara Gading Mas.
Paket sembako tersebut nantinya akan dibagikan oleh Pemerintah Desa Muara Gading Mas kepada korban banjir rob.
Baca juga: Banjir rob rendam akses keluar masuk Pulau Pasaran
Asep Makmur mengunjungi warga korban banjir rob di Dusun V. Dusun V adalah permukiman nelayan yang paling parah terdampak banjir rob. Di sini tanggul penangkis ombak pantai rendah, saat rob (air laut pasang) airnya menggenangi perumahan warga setinggi 60 centimeter.
Asep Makmur dalam kunjungannya didampingi Camat Labuhan Maringgai Indarwati, Kepala Desa Muara Gading Mas Wahono.
Dalam kunjungannya, warga meminta kepada Asep Makmur agar tanggul penangkis ombak di dusun setempat ditinggikan supaya ketika air laut pasang tidak membanjiri permukiman nelayan.
"Kami minta pertolongannya kepada ibu camat dan bapak Asep Makmur agar tanggul rob di dusun kami ditinggikan biar tidak kebanjiran," kata Hasanah, warga dusun setempat.
Baca juga: Anggota DPRD Lampung salurkan sembako untuk korban banjir rob
Selain itu, pinta Hasanah, DPRD dan pemerintah agar memperhatikan kesejahteraan nelayan.
"Kami juga minta jalan provinsi di Muara Gading Mas diperbaiki," ujarnya.
Warga lainnya pun menyampaikan aspirasi yang sama.
"Kami juga permintaannya sama," kata sejumlah warga.
Kepala Desa Muara Gading Mas Wahono menyebutkan panjang tanggul penangkis ombak yang diminta masyarakat supaya ditinggikan sepanjang 900 meter.
Adapun tinggi tanggul tersebut kurang dari 1 meter.
"Biar rob tidak masuk, minimal tinggi tanggul ini 2,5 meter dari permukaan tanah," sebut Kepala Desa Muara Gading Mas ini.
Baca juga: Warga Desa Muara Gading Mas digigit ular saat terjadi banjir rob
Senada dengan warganya, Camat Labuhan Maringgai Indarwati pun berharap kepada anggota legislator Provinsi Lampung Asep Makmur agar memperjuangkan aspirasi masyarakatnya.
"Kami mohon bantuannya agar anggota dewan bersama kami mengajukan peninggian tanggul, supaya bisa disetujui pemerintah," ungkapnya.
Dia berharap, jalan provinsi di Desa Muara Gading Mas bisa diperbaiki di Tahun 2021.
Menanggapi itu, Asep Makmur mengatakan siap memperjuangkan aspirasi warga dan pemerintah kecamatan Labuhan Maringgai.
Asep Makmur mengatakan, dirinya adalah putera asli Muara Gading Mas karena pernah tinggal lama di desa setempat sehingga terasa terharu atas kejadian banjir rob yang terjadi setiap tahun
Apa yang menjadi aspirasi warga,kata Asep Makmur, akan diperjuangkannya.
Menurut Asep Makmur, apa yang diminta warga adalah hak mereka dan pemerintah berkewajiban memenuhinya.
"In syaa Allah saya siap perjuangkan dan kami dorong program-program Pemerintah Lampung Timur dan Provinsi Lampung, ini adalah hak masyarakat," ujarnya.
Anggota DPRD dari Fraksi Partai Demokrat ini meminta pemerintah Desa Muara Gading Mas dan Kecamatan Labuhan Maringgai segera membuat permohonan peninggian tanggul dan perbaikan jalan provinsi desa setempat.
Baca juga: Permukiman nelayan di Desa Muara Gading Mas dilanda banjir rob
"Tolong segera buat biar kami ajukan," ujar dia.
Dia meminta masyarakat membantu doa, agar apa yang diharapkan cepat terealisasi.
Sebelumnya pada Sabtu siangnya, Asep Makmur telah menyalurkan ratusan paket sembako untuk masyarakat korban banjir rob.
Bantuan paket sembako itu dari Pemerintah Provinsi Lampung.
Bantuan diberikan secara simbolis kepada unsur pemerintah kecamatan Labuhan Maringgai di Balai Desa Muara Gading Mas.
Paket sembako tersebut nantinya akan dibagikan oleh Pemerintah Desa Muara Gading Mas kepada korban banjir rob.
Baca juga: Banjir rob rendam akses keluar masuk Pulau Pasaran