Bandar Lampung (ANTARA) - Sejumlah warga Bandarlampung merespons positif pemulangan salah seorang warga Lampung dari Natuna, setelah dinyatakan sehat selama proses observasi.
"Pemulangan satu warga Lampung dari Natuna dilaksanakan pada hari ini, dan warga tersebut dinyatakan sehat, " ujar Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pelayanan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Media Lisna, di Bandarlampung, Sabtu.
Menurutnya, pemulangan salah satu warga Lampung tersebut tidak dilakukan dengan perlakuan khusus, guna mencegah munculnya stigma negatif di masyarakat dan menjaga privasi keluarga.
"Tidak ada perlakuan khusus, semua dilakukan untuk menjaga privasi keluarga untuk menghindari adanya stigma negatif, namun kami tetap melakukan observasi tambahan selama 14 hari untuk memastikan warga tersebut benar-benar sehat, " katanya.
Respon positif atas pemulangan salah seorang warga Lampung yang diobservasi di Natuna, disampaikan juga oleh sejumlah warga Bandarlampung.
"Cukup cemas pasti dirasakan sebab ini penyakit yang cukup serius, tetapi kalau pemulangan warga sudah sesuai prosedur keamanan tentu sedikit mengurangi rasa cemas, " ujar Khorik Istiana salah seorang warga Bandarlampung.
Ia mengatakan, pemulangan salah seorang warga dari Lampung harus dilakukan bila warga tersebut telah dinyatakan sehat.
"Pemulangan warga ke Lampung harus dilakukan, sebab tidak mungkin ia terus dikarantina, namun pemerintah juga perlu memastikan bahwa WNI yang akan dipulangkan ke Lampung memang sudah bersih atau negatif virus corona", katanya.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Tri Indah salah seorang warga Bandarlampung.
"Bila warga tersebut sudah dinyatakan sehat dan tidak terpapar virus corona terlebih sudah di observasi di Natuna, tentu saya tidak perlu merasa cemas, " ujar Tri Indah.
Menurut dia, warga tidak perlu merasa cemas atas pemulangan salah seorang warga Lampung dari Natuna, sebab telah dilakukan berbagai langkah antisipasi dari pemerintah.
"Masyarakat lebih baik fokus menerapkan hidup sehat guna menjaga imun tubuh, sebab perlu langkah yang bersinergi antara masyarakat dengan pemerintah untuk menangkal beragam penyakit, " katanya.
Baca juga: WNI dari Wuhan di Natuna dilepas dengan acara adat Melayu
"Pemulangan satu warga Lampung dari Natuna dilaksanakan pada hari ini, dan warga tersebut dinyatakan sehat, " ujar Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pelayanan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Media Lisna, di Bandarlampung, Sabtu.
Menurutnya, pemulangan salah satu warga Lampung tersebut tidak dilakukan dengan perlakuan khusus, guna mencegah munculnya stigma negatif di masyarakat dan menjaga privasi keluarga.
"Tidak ada perlakuan khusus, semua dilakukan untuk menjaga privasi keluarga untuk menghindari adanya stigma negatif, namun kami tetap melakukan observasi tambahan selama 14 hari untuk memastikan warga tersebut benar-benar sehat, " katanya.
Respon positif atas pemulangan salah seorang warga Lampung yang diobservasi di Natuna, disampaikan juga oleh sejumlah warga Bandarlampung.
"Cukup cemas pasti dirasakan sebab ini penyakit yang cukup serius, tetapi kalau pemulangan warga sudah sesuai prosedur keamanan tentu sedikit mengurangi rasa cemas, " ujar Khorik Istiana salah seorang warga Bandarlampung.
Ia mengatakan, pemulangan salah seorang warga dari Lampung harus dilakukan bila warga tersebut telah dinyatakan sehat.
"Pemulangan warga ke Lampung harus dilakukan, sebab tidak mungkin ia terus dikarantina, namun pemerintah juga perlu memastikan bahwa WNI yang akan dipulangkan ke Lampung memang sudah bersih atau negatif virus corona", katanya.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Tri Indah salah seorang warga Bandarlampung.
"Bila warga tersebut sudah dinyatakan sehat dan tidak terpapar virus corona terlebih sudah di observasi di Natuna, tentu saya tidak perlu merasa cemas, " ujar Tri Indah.
Menurut dia, warga tidak perlu merasa cemas atas pemulangan salah seorang warga Lampung dari Natuna, sebab telah dilakukan berbagai langkah antisipasi dari pemerintah.
"Masyarakat lebih baik fokus menerapkan hidup sehat guna menjaga imun tubuh, sebab perlu langkah yang bersinergi antara masyarakat dengan pemerintah untuk menangkal beragam penyakit, " katanya.
Baca juga: WNI dari Wuhan di Natuna dilepas dengan acara adat Melayu