Bandarlampung (ANTARA) - General Manager IPC Pelindo II Lampung, Drajat Sulistyo mengatakan  bahwa merebaknya kasus virus corona di China dan dilaporkan ada kasus positif terjangkit virus itu di negara lain, belum berdampak terhadap kegiatan ekspor l-impor di Pelabuhan Panjang.

"Kami memang di bidang ekspor- impor tapi jarang yang retail, mungkin lebih banyak ke industri sehingga ini minim terjadi hal-hal itu," katanya di Bandarlampung, Rabu.

Drajat juga menegaskan tidak adanya penundaan kapal lantaran adanya virus corona dan juga tidak ada kegiatan untuk memperlambat akses bersandar atau berlayar kapal.

"Karena pelabuhan ini memang benar-benar kegiatan pertanian, perkebunan, dan pertambangan. Jadi tidak ada penundaan kapal atau pun memperlambat akses kapal," kata dia.

Kepada seluruh stakholder, dia meminta agar mendukung pelabuhan dengan tujuan agar bisa tumbuh terus bagi para petani maupun para pelaku perkebunan.

"Kepala seluruh stakeholder kami mohon dukungan agar Pelabuhan Panjang ini bisa terus tumbuh," kata dia lagi.

Baca juga: IPC Pelindo periksa ABK kapal antisipasi virus corona


Pewarta : Damiri
Editor : Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024