Jakarta (ANTARA) - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) merencanakan akan menambah armada bus khusus untuk melayani destinasi kawasan wisata pada saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 bagi warga Jakarta.
"Kan biasanya ada pengurangan armada saat libur, tapi di tempat wisata kita ada penambahan. Bus tingkat, biasanya pelanggannya puncaknya di hari libur," kata Direktur Utama Transjakarta Agung Wicaksono saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Kamis.
Baca juga: Disparbud DKI Jakarta selenggarakan Pergelaran Pecinan Batavia 2019
Agung menyebutkan beberapa jalur armada Transjakarta yang ditambah di antaranya seperti destinasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kebun Binatang Ragunan dan Ancol.
Selain menambahkan armada bus menuju destinasi- destinasi wisata, Agung juga mengatakan Transjakarta akan menyediakan posko dengan petugas yang berjaga secara khusus.
"Di posko ini nanti ada tim yang bukan operasional dari manajemen yang akan stand by dan jaga. Jaga gawang istilahnya. Mungkin saya juga turun," kata Agung.
Meski ada posko petugas tambahan, Agung mengatakan pelayanan di masing-masing halte tetap diadakan pada hari libur Natal dan Tahun Baru.
"Kalau masalah jam kerja sebenarnya sama aja, kita kan hari libur maupun tidak, tetap melayani," ujar Agung.
Baca juga: Pemprov DKI berharap Jakarta Marathon jadi wisata olahraga
"Kan biasanya ada pengurangan armada saat libur, tapi di tempat wisata kita ada penambahan. Bus tingkat, biasanya pelanggannya puncaknya di hari libur," kata Direktur Utama Transjakarta Agung Wicaksono saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Kamis.
Baca juga: Disparbud DKI Jakarta selenggarakan Pergelaran Pecinan Batavia 2019
Agung menyebutkan beberapa jalur armada Transjakarta yang ditambah di antaranya seperti destinasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kebun Binatang Ragunan dan Ancol.
Selain menambahkan armada bus menuju destinasi- destinasi wisata, Agung juga mengatakan Transjakarta akan menyediakan posko dengan petugas yang berjaga secara khusus.
"Di posko ini nanti ada tim yang bukan operasional dari manajemen yang akan stand by dan jaga. Jaga gawang istilahnya. Mungkin saya juga turun," kata Agung.
Meski ada posko petugas tambahan, Agung mengatakan pelayanan di masing-masing halte tetap diadakan pada hari libur Natal dan Tahun Baru.
"Kalau masalah jam kerja sebenarnya sama aja, kita kan hari libur maupun tidak, tetap melayani," ujar Agung.
Baca juga: Pemprov DKI berharap Jakarta Marathon jadi wisata olahraga