Bandarlampung (ANTARA) - Bupati Waykanan, Provinsi Lampung Raden Adipati Surya mengatakan pertumbuhan ekonomi akan naik 10-15 persen bila Bandara Gatot Subroto telah resmi beroperasi melayani penerbangan Waykanan-Jakarta.
“Kita optimistis pertumbuhan ekonomi naik, karena banyak masyarakat yang ingin berpergian menggunakan pesawat dan masuk di wilayah Waykanan” ujar Adipati, di Bandarlampung. Sabtu.
Menurutnya, dengan telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU), ini berarti pemerintah sudah mulai berlari mempercepat persiapan penerbangan perdana pada 8 April 2019.
Selain itu, untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi agar bisa naik, terus dilakukan upaya pembukaan warung UMKM, rumah makan dan lainnya di luar bandara.
“Pengembangan UMKM ini sangat baik agar bisa memperkenalkan makanan atau oleh-oleh khas Waykanan ke luar daerah,” kata Adipati yang pernah menjabat ketua DPRD itu,
Ia menjelaskan, bila pertumbuhan ekonomi terus mengalami peningkatan, berarti tingkat kesejahteraan masyarakat juga semakin membaik.
“Ayo kita bersama-sama bangkitkan perekonomian masyarakat dengan adanya Bandara Gatot Subroto ini,” katanya.
“Kita optimistis pertumbuhan ekonomi naik, karena banyak masyarakat yang ingin berpergian menggunakan pesawat dan masuk di wilayah Waykanan” ujar Adipati, di Bandarlampung. Sabtu.
Menurutnya, dengan telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU), ini berarti pemerintah sudah mulai berlari mempercepat persiapan penerbangan perdana pada 8 April 2019.
Selain itu, untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi agar bisa naik, terus dilakukan upaya pembukaan warung UMKM, rumah makan dan lainnya di luar bandara.
“Pengembangan UMKM ini sangat baik agar bisa memperkenalkan makanan atau oleh-oleh khas Waykanan ke luar daerah,” kata Adipati yang pernah menjabat ketua DPRD itu,
Ia menjelaskan, bila pertumbuhan ekonomi terus mengalami peningkatan, berarti tingkat kesejahteraan masyarakat juga semakin membaik.
“Ayo kita bersama-sama bangkitkan perekonomian masyarakat dengan adanya Bandara Gatot Subroto ini,” katanya.