Lampung Selatan (ANTARA) - Sebanyak 200 peserta dari berbagai elemen, seperti pelajar, mahasiswa, tokoh masyarakat, organisasi masyarakat, dan lembaga swadaya masyarakat mengikuti program aksi bela negara digelar Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) di Kodim 0421/Lampung Selatan.
"Program ini diikuti oleh 200 peserta dengan tujuan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme,” kata Staf Ahli Aster Mabes TNI Brigadir Jenderal TNI Debok Sumantokoh di Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Kamis.
Kegiatan ini, katanya, memberikan wawasan kebangsaan serta ancaman aktual, seperti radikalisme, terorisme, dan bahaya penyalahgunaan narkotika kepada para peserta.
Ia menjelaskan kegiatan dalam program aksi bela negara dengan komponen kebangsaan ini, dalam rangka mewujudkan ketahanan nasional melalui pembinaan dan penyiapan ring geografi, alat demografi, dan kondisi juang yang tangguh sebagai komponen ketahanan nasional sebagaimana sistem pertahanan rakyat semesta.
Melalui kegiatan ini, dia mengharapkan, terwujud kolaborasi yang semakin kuat antara unsur militer dan masyarakat sipil dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Wakil Bupati Lampung Selatan M Syaiful Anwar menyampaikan apresiasi kepada jajaran TNI yang terus menunjukkan komitmen menjaga kedaulatan dan pertahanan negara, sekaligus menjalin sinergi dengan seluruh komponen bangsa.
"Kegiatan aksi bela negara hari ini menjadi penanda bahwa TNI sangat peduli dan serius dalam membangun sinergi dengan seluruh komponen bangsa,” katanya.
Dia mengajak seluruh peserta untuk memaknai program aksi bela negara sebagai sarana memperkuat semangat kebangsaan dan kewaspadaan nasional.
"Sinergi ini adalah kunci, karena pertahanan negara bukan hanya tugas militer, tetapi juga tugas setiap warga Indonesia. Progres dari kegiatan ini harus menjadi aksi nyata di tengah masyarakat,” ucapnya.
Baca juga: Lampung Selatan targetkan pendapatan 2026 Rp2,1 triliun
Baca juga: Dukun cabul di Lamsel gunakan uang hasil penipuan untuk membeli sabu
Baca juga: Bupati Lamsel apresiasi Desa Fajar Baru jadi percontohan program agroeduwisata
