Lestarikan budaya, Dompet Dhuafa adakan voluntrip permainan anak-anak

id Dompet Dhuafa Jawa Barat

Lestarikan budaya, Dompet Dhuafa adakan voluntrip permainan anak-anak

Dompet Dhuafa Jawa Barat (Jabar) menyelenggarakan Voluntrip bertajuk "Kaulinan Barudak" yang berlangsung di Kampung Naga, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu lalu (23/8/2025). FOTO ANTARA/HO-DOMPET DHUAFA.

Kegiatan ini diikuti oleh 78 peserta, diantaranya tiga mahasiswa luar negeri

Jawa Barat (ANTARA) - Dompet Dhuafa Jawa Barat (Jabar) menyelenggarakan voluntrip bertajuk "Kaulinan Barudak" yang berlangsung di Kampung Naga, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu lalu (23/8).

"Kegiatan ini diikuti oleh 78 peserta, diantaranya tiga mahasiswa luar negeri yaitu Mashood Ahmad (Pakistan), Yusuf Olatunji Adedoyin (Nigeria), Aina (Kazakhstan)”, ujar Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Barat, Yogi Ahmad.

Melalui "Kaulinan Barudak" puluhan peserta voluntrip diajak untuk kembali mengenal dan memainkan berbagai permainan tradisional. Lebih dari sekadar bermain, kegiatan ini menjadi ruang interaksi budaya dan pewarisan nilai-nilai lokal kepada generasi muda.

"Sebagai bentuk dukungan terhadap pendidikan anak-anak desa, kegiatan ini juga diisi dengan pembagian bantuan donasi peralatan sekolah kepada puluhan anak tingkat sekolah dasar di Kampung Naga guna menunjang semangat belajar mereka," tambah Yogi.

Banyak pula mitra DDV yang turut hadir acara ini, seperti dari UII Global, Kawan Satu Frekuensi, Wanoja Jajaka Budaya Jabar, Voulenteer Specialist.

Acara pembukaan dilakukan langsung oleh mojang jejaka budaya Jawa Barat dan diteruskan dengan sambutan yang dibuka langsung oleh Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Barat di Lapangan Kampung Naga, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya.

Siti Zulfa selaku Penanggungjawab Agenda juga menyampaikan bahwa acara ini diisi dengan berbagai pemberian penghargaan kepada mitra dan pembagian school kit kepada 20 anak-anak SDN 1 Neglasari.

Kegiatan dilanjutkan dengan kaulinan barudak Sunda yaitu oray-orayan, bakiak, sapintrong secara kelompok dan membuat gelang kreativitas tiap-tiap individu yang dipimpin oleh DDV Chapter Tasikmalaya, yang nanti hasilnya dipresentasikan ke depan serta makna filosofinya.

Disajikan juga makanan cemilan khas kampung naga seperti seupan hui, seupan sampeu, seupan suuk dan bajigur. Acara yang berlangsung dari Pukul 08.00 WIB dan berakhir Pukul 15.00 WIB ini ditutup dengan sayonara dan selayang pandang yang dipandu oleh DDV Chapter Tasikmalaya.

Berita kerja sama

Pewarta :
Editor : Satyagraha
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.