Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung, Lampung, mengatakan perhatian khusus diberikan kepada sektor industri lokal, baik makanan olahan maupun siap saji, guna mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis produk unggulan daerah.
"Wali Kota Bandarlampung telah menginstruksikan kami, bahwa seluruh potensi industri lokal, termasuk industri seruit, akan mendapat perhatian khusus guna mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis produk unggulan daerah," kata Kepala Dinas Perindustrian Kota Bandarlampung, Ahamd Husna, di Bandarlampung, Selasa.
Dia pun mengatakan bentuk perhatian Pemkot terhadap industri di kota ini yakni memberikan pendampingan kepada pelaku usaha, dalam hal memperoleh pengurusan izin hingga mendapatkan sertifikasi halal.
"Kami sangat mendukung semua industri di kota ini. Bahkan beberapa dari pelaku usaha kami dampingi mulai dari proses produksi, pengurusan izin, hingga memperoleh sertifikasi halal dan bantuan lainnya," kata dia.
Menurut dia, dukungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam menjamin mutu dan keamanan pangan bagi masyarakat, sekaligus meningkatkan daya saing produk lokal di pasar nasional maupun internasional.
Selain pendampingan teknis, lanjut dia, pemerintah kota juga akan melibatkan instansi terkait untuk memastikan bahwa seluruh proses produksi sesuai dengan standar halal dan kesehatan yang berlaku.
“Langkah ini juga bertujuan memperkuat citra industri olahan kota ini, sehingga bisa lebih diterima oleh konsumen, baik masyarakat lokal maupun wisatawan dari luar daerah,” kata dia.
Terlebih, lanjutnya, industri atau makanan olahan seperti seruit, yang merupakan salah satu ikon kuliner khas Lampung, memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai produk unggulan daerah yang bisa menjadi daya tarik wisata kuliner.
"Sehingga dengan adanya sertifikasi halal dan kelengkapan izin lainnya, diharapkan masyarakat Lampung dan pengunjung dari luar dapat menikmati sajian seruit dengan aman, nyaman, dan penuh kebanggaan terhadap kekayaan kuliner daerah," kata dia.
