Bandarlampung (ANTARA) - Universitas Lampung (Unila) menyebutkan 22 program studi (prodi) membuka penerimaan mahasiswa baru Program Magister S2 melalui jalur Rekognisi Pembelajaran Masa Lampau (RPL) Tipe A.
"Di semester ganjil ini Unila membuka penerimaan mahasiswa baru untuk S2 di 22 prodi, di mana pada semester genap hanya ada 19 prodi. Artinya, ada tiga tambahan prodi yang membuka jalur RPL," kata Sekretaris Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unila Dr. Maulana Mukhlis, M.IP di Bandarlampung, Kamis.
Ia menjelaskan, RPL merupakan pengakuan atas capaian pembelajaran seseorang yang diperoleh dari pendidikan formal, nonformal, informal, dan/atau pengalaman kerja minimal lima tahun (linier) atau tujuh tahun (tidak linear) sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan formal S2/Magister di Universitas Lampung.
"Di semester ganjil program RPL ini sudah ada 81 mahasiswa S2 dari 19 prodi dan hingga kini mereka masih aktif," kata dia.
Dia menyebutkan bahwa tiga prodi baru pada RPL Unila ini yakni Teknik Mesin, Ilmu Lingkungan dan Manajemen Wilayah dan Pesisir Laut, yang memang banyak minat dari para praktisi yang bergelut dalam bidang tersebut.
"Pada program RPL ini Unila juga membatasi kuota per prodi karena salah satu faktor yang harus dipertimbangkan adalah rasio jumlah dosen dan mahasiswa. Kalau mau terima mahasiswa jor-joran bisa saja, tapi jika rasionya melebihi 1 banding 26, maka Unila tidak akan bisa jadi unggul lagi," kata dia.
Dia pun mengungkapkan bahwa pada program S2 jalur RPL itu tidak menggunakan skenario dua kali masa tempuh kurikulum, seperti S1 ataupun mahasiswa Magister Reguler.
"Pada program RPL ini kami menggunakan blocking. Jadi kalau sudah lewat semester 3 belum lulus, maka dia pasti DO. Hal itu karena sistemnya otomatis tercoret dan tidak bisa masuk ke semester 4," kata dia.*
