Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan program sarapan bergizi bagi anak-anak di sekolah dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).
"Untuk program sarapan bergizi di sekolah, kami akan siapkan dana Rp10 miliar di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni," kata Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, di Bandarlampung, Selasa.
Dia menegaskan program sarapan bergizi ini tidak akan mengganggu ataupun menyentuh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di sekolah-sekolah, karena anggarannya dari APBD.
"Kami tidak akan ganggu dana BOS. Itu dana BOS tetap sesuai dengan peruntukkannya," kata dia.
Menurutnya, program sarapan bergizi ini sudah sesuai dan sejalan dengan apa yang diinstruksikan oleh pemerintah pusat, agar anak-anak Indonesia dapat sehat dan kuat.
"Mungkin ke depan Pemkot Bandarlampung yang pertama kali melakukan percobaan sarapan bergizi," kata dia.
Eva menegaskan program sarapan bergizi ini akan dilaksanakan di semua sekolah TK, SD dan SMP yang ada di Kota Bandarlampung.
"Apabila sudah dianggarkan nanti, tinggal nanti atur agar semuanya dapat sarapan bergizi dari awal bulan hingga akhir bulan," kata dia.
Pemkot Bandarlampung siap laksanakan program sarapan bergizi
Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana saat dimintai keterangan usai acara gerakan aksi bergizi di SMP 29 Bandarlampung. Selasa, (11/6/2024). (ANTARA/Dian Hadiyatna)
Kami tidak akan ganggu dana BOS. Itu dana BOS tetap sesuai dengan peruntukkannya, kata dia
