Jakarta (ANTARA) - Shakhtar Donetsk memberikan kekalahan perdana untuk Barcelona pada ajang Liga Champions Grup H di Stadion Volksparkstadion, Hamburg, Jerman, Rabu dini hari WIB.
Shakhtar Donetsk meraih kemenangan tipis dengan skor 1-0 berkat gol tunggal Danylo Sikan lima menit sebelum babak pertama usai, demikian catatan laman resmi UEFA.
Meski meraih kemenangan, Shakhtar Donetsk masih berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup H dengan enam poin dari empat laga, sedangkan Barcelona tetap menduduki peringkat pertama dengan sembilan poin.
Secara statistik sebenarnya Barcelona mendominasi jalannya pertandingan dengan mencatatkan 64 persen penguasaan bola serta melepaskan 12 tendangan, namun Shakhtar Donetsk dapat tampil efektif memaksimalkan peluang yang didapatkan.
Barcelona mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman lewat tendangan Ilkay Gundogan yang masih belum menemui sasaran.
Setelahnya giliran Shakhtar yang memberikan ancaman lewat tendangan voli Mykola Matviyenko, namun dapat dihalau kiper Barca Marc-Andre Ter Stegen.
Shakhtar tak berhenti di situ dan kembali mendapatkan peluang lewat tendangan Oleksandr Zubkov, namun bola masih menyamping dari gawang Barca.
Skuad asuhan Marino Pusic sukses mencuri keunggulan terlebih dahulu setelah umpan dari Giorgi Gocholeishvili dapat dimaksimalkan menjadi gol oleh sundulan Danylo Sikan yang mengubah skor menjadi 1-0 pada menit 40.
Pada sisa waktu babak pertama, Barcelona berusaha untuk lebih menekan lini pertahanan Shakhtar, namun hingga turun mjnum, skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah tetap bertahan.
Memasuki babak kedua, Barca kembali mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman lewat tendangan Ferran Torres yang masih belum menemui sasaran.
Shakhtar sepertinya belum puas dengan keunggulan satu gol dan memiliki peluang berbahaya lewat tendangan Gocholeishvili yang masih dapat diamankan Ter Stegen.
Meski tak sering menguasai bola, Shakhtar dapar kembali memberikan ancaman lewat tendangan Sikan, namun Ter Stegen dapat melakukan penyelamatan.
Pada menit 59, pelatih Barca Xavi Hernandez langsung mengganti empat pemain sekaligus dengan memasukkan Pedri, Joao Felix, Lamine Yamal serta Alex Balde.
Pergantian pemain tersebut hampir membuahkan hasil, andai tendangan Joao Felix usai menerima umpan Lamine Yamal tak menyamping dari gawang Shakhtar.
Selanjutnya Barcelona lebih sering memberikan ancaman, namun solidnya lini pertahanan Shakhtar dan kiper Dmytro Riznyk membuat tak ada gol yang tercipata sehingga skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah tetap bertahan hingga pertandingan selesai.
