Jambi (ANTARA) - Tim SAR Gabungan setelah tiga hari melakukan pencarian akhirnya menemukan jasad bocah berusia empat tahun yang terpeleset dan jatuh dari kapal ketek yang mereka naiki di Sungai Batanghari, Jambi, sehingga korban hilang dan tenggelam setelah kejadian itu.
Pencarian bocah berinisial R itu akhirnya ditemukan oleh tim SAR gabungan di Sungai Batanghari Kecamatan Maro Sebo Ulu sejauh 96 kilometer dari lokasinya jatuhnya saat menyeberangi sungai dengan kapal, kata Kepala Basarnas Jambi, Kornelis di Jambi, Sabtu.
Memasuki hari ketiga pencarian, tim gabungan yang terdiri dari Basarnas Jambi, TNI, Polri, BPBD Kabupaten Batanghari, serta masyarakat memperluas area pencarian terhadap korban tenggelam.
Pada pukul 11.00 WIB, jasad korban R ditemukan di Desa Rambahan, Kecamatan Maro Sebo Ilir, mengapung di pinggir sungai dalam keadaan meninggal dunia sejauh 96 km.
Setelah mendapatkan informasi dari warga tersebut, Tim SAR Gabungan langsung bergerak menuju lokasi ditemukannya dan langsung mengevakuasi korban menuju rumah duka menggunakan ambulance dan perahu karet.
“Setelah korban berhasil dievakuasi menuju rumah duka, tim yang terlibat pelaksanaan pencarian korban tenggelam tersebut kembali ke kesatuan masing-masing,” kata Kornelis.
Sebelumnya, pada Kamis 6 Juli 2023, komunikasi Basarnas Jambi menerima informasi dari warga Desa Teluk Leban Kecamatan Maro sebo Ulu Kabupaten Batanghari bahwa ada seorang bocah umur empat tahun terjatuh dan tenggelam di Sungai Batanghari saat menyebrang menggunakan perahu ketek.