Ankara (ANTARA) - Turki pada Rabu menyuarakan keprihatinan mereka atas keputusan Taliban yang melarang perempuan di Afghanistan berkuliah.
"Kami sedih serta prihatin dengan larangan pendidikan bagi mahasiswi oleh (kementerian) pendidikan di Afghanistan," kata pernyataan Kementerian Luar Negeri Turki.
Pihak Kemenlu Turki menegaskan bahwa pendidikan merupakan salah satu hak asasi fundamental yang harusnya dimanfaatkan oleh semua orang tanpa diskriminasi atas dasar kesetaraan dan tidak ada seorang pun yang boleh merampas hak tersebut.
Kemenlu Turki meminta otoritas Afghanistan agar meninjau kembali keputusan tersebut dan mengambil sejumlah langkah yang diperlukan terkait hal itu.
Kementerian Pendidikan Tinggi Taliban mengumumkan larangan pendidikan universitas bagi kaum perempuan yang segera berlaku pada Selasa dan sampai pemberitahuan lebih lanjut, yang semakin menjauhkan kaum perempuan dari kehidupan publik.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Turki 'prihatin' perempuan Afghanistan dilarang kuliah
Berita Terkait
Bertemu Taliban, PBB soroti pelanggaran hak perempuan
Sabtu, 21 Januari 2023 17:15 Wib
Kemlu: Indonesia belum akui Taliban
Jumat, 2 Desember 2022 16:23 Wib
Taliban melarang budi daya opium di Afghanistan
Minggu, 3 April 2022 17:46 Wib
Bank Dunia bekukan proyek di Afghanistan setelah siswi dilarang sekolah
Rabu, 30 Maret 2022 16:54 Wib
Hampir 400 warga sipil tewas sejak Taliban ambil alih Afghanistan
Selasa, 8 Maret 2022 19:46 Wib
PBB tidak bisa manfaatkan dana ratusan juta dolar di bank Afghanistan
Jumat, 4 Februari 2022 8:07 Wib
Taliban larang petempur membawa senjata ke taman hiburan
Rabu, 2 Februari 2022 17:19 Wib
Afghanistan akan buka kembali PTN
Senin, 31 Januari 2022 6:51 Wib