Tokyo (ANTARA) - Menteri Perdagangan Jepang Isshu Sugawara pada Jumat mundur, setelah muncul tuduhan pelanggaran undang-undang pemilu.
Pengundurannya hanya berselang sebulan setelah menerima jabatan penting yang ditugasi menangani sengketa dagang dengan negara tetangga Korea Selatan.
Perdana Menteri Shinzo Abe mengatakan ia menerima pengunduran diri Sugawara dan meminta Hiroshi Kajiyama agar mengambilalih pimpinan di Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri.
"Saya bertanggung jawab atas penunjukannya dan saya sangat memohon maaf kepada rakyat Jepang terkait hasil ini," kata Abe di hadapan wartawan di kantornya.
Sugawara di bawah tekanan setelah media menyebutkan ia memberikan sumbangan berupa melon dan kepiting yang mahal kepada orang yang memilihnya di daerah pemilihannya di Tokyo. Ia juga disebut menawarkan uang duka kepada keluarga pendukung, yang mungkin melanggar hukum undang-undang pemilu.
Sugawara harus memberikan klarifikasi, kata Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga sehari sebelumnya.
"Saya tidak ingin masalah saya memperlambat pertimbangan parlemen," kata Sugawara soal pengunduran dirinya kepada wartawan, Jumat.
Kajiyama, yang akan memimpin pembicaraan perdagangan dengan Seoul seandainya ia menerima penunjukan itu, sebelumnya masuk dalam jajaran menteri kabinet Abe sebagai menteri yang ditugaskan merevitalisasi ekonomi lokal.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Israel diguncang demo besar anti usulan Netanyahu
Senin, 27 Maret 2023 9:45 Wib
Jenderal AS sebut ISIS lebih kuat di Afghanistan
Jumat, 24 Maret 2023 13:32 Wib
UNHCR ingatkan para pengungsi Rohingya di Aceh agar tidak kabur
Kamis, 23 Maret 2023 17:34 Wib
Brompton dan CHPT3 kembali berkolaborasi rilis sepeda edisi ke-4
Kamis, 23 Maret 2023 13:07 Wib
RUU asal-usul COVID-19 sebagai serangan AS terhadap China
Rabu, 22 Maret 2023 5:35 Wib
Dai Dompet Dhuafa lepas 24 Dai Ambassador ke 14 negara selama bulan Ramadan
Selasa, 21 Maret 2023 20:04 Wib