Lebak (ANTARA) - Anggota TNI dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0603 Lebak Sersan Satu Inf Sutisna melumpuhkan begal motor hingga sempat baku hantam selama 11 menit.
"Kami beruntung mampu melumpuhkan begal itu," kata Sutisna saat ditemui di Lebak, Kamis.
Peristiwa kejadian tersebut sekitar Mei 2019 lalu, berawal Sersan Satu itu menyamar menjadi seorang pengojek motor dan mangkal di Terminal Angkutan Kota (Angkot) Sunankalijaga Rangkasbitung.
Sebab, kejahatan begal dengan modus menjadi penumpang motor ojek cukup tinggi.
Karena itu, dirinya seorang prajurit merasa terpanggil untuk memberantas kejahatan tersebut.
Kejahatan begal motor itu,selain melukai korban juga lebig sadis membunuh korban.
Dalam penyamaran itu, kata dia, dirinya saat mangkal di Terminal Angkot Sunankalijaga Rangkasbitung mendapat penumpang yang diketahui pelaku bernama Ridwan.
Pelaku dengan membawa tas hitam berisi senjata tajam meminta Sutisna dapat mengantarkan ke Pasar Gajrug, Kecamatan Cipanas dengan menjanjikan membayar Rp120.000.
Penawaran pembayaran ongkos sebesar itu disetujui oleh Sutisna mantan Bataliyon Kujang 315 Bogor dan 340 Pandeglang.
Namun, naluri sebagai aparat juga pengalaman saat bertugas dibeberapa daerah konflik, Sutisna sebelum menempuh perjalanan menyuruh tasnya disimpan di depan.
Pelaku mempersilahkan tasnya disimpan di depan, namun Ridwan memegang minuman cairan dalam botol Fokari.
Selama perjalanan sepanjang 40 km dari Rangkasbitung-Pasar Gajrug atau kurang lebih 60 menit pelaku cukup ramah dan santun.dalam tutur kata.
Namun, sebelum sampai tujuan di tempat sepi secara tiba-tiba pelaku menyiramkan cairan air keras dari botol Fokari ke paha korban.
Selanjutnya, pelaku menyuruh korban menatap mukanya ke belakang, karena ada cairan panas di paha.
Sersan Satu Sutisna tentu mencurigai penumpang itu akan melakukan kejahatan, sehingga korban menutup mukanya dengan kaca helm guna menghindari siraman cairan air keras ke mata.
Cairan panas itu sangat dirasakan pada kulit bagian paha cukup panas dan korban tetap tenang sambil mencari lokasi banyak penduduk.
Setelah itu, kata dia, setelah tiba di Pasar Gajrug, korban menabrakkan kendaraannya ke tembok hingga terjatuh.
Saat korban terjatuh, pelaku mengambil motor korban,sehingga terjadi baku hantam.
Saat terjadi baku hantam, pelaku dapat dilumpuhkan dengan beberapa pukulan dari korban hingga melintas kendaraan patroli Polres Cipanas.
"Saat ini, pelaku tengah menunggu sidang di Pengadilan," katanya.
Tokoh masyarakat Kabupaten Lebak Roji Santani mengapresiasi keberanian Sersan Satu Sutisna yang juga anggota TNI dari Kodim 0603 Lebak mampu melumpuhkan pelaku begal motor yang berpura-pura menjadi penumpang.
"Kami berharap Sersan Satu Sutisna mendapat penghargaan dari kesatuanya, karena berpartisipasi untuk memberantas kejahatan begal motor yang meresahkan masyarakat," katanya.
Berita Terkait
Polisi: Video viral begal di Pesisir Barat korban laka lantas
Kamis, 25 April 2024 20:27 Wib
Polres Lampung Selatan menerjunkan satgas anti begal di jalur mudik
Kamis, 4 April 2024 20:07 Wib
Polisi mengejar begal di Jalan Lintas Bengkulu-Sumbar
Kamis, 4 April 2024 10:37 Wib
Polisi gencarkan patroli di titik rawan perang sarung
Rabu, 20 Maret 2024 20:51 Wib
Kapolresta Bandarlampung berikan penghargaan kepada karyawan SPBU gagalkan aksi begal
Senin, 4 Maret 2024 14:28 Wib
Gangster serang seorang pemuda hingga tewas di Duren Sawit Jaktim
Rabu, 21 Februari 2024 21:01 Wib
Pembegal tewaskan mahasiswi di Ogan Ilir terancam 20 tahun kurungan penjara
Jumat, 9 Februari 2024 5:36 Wib
Polisi buru pembegal tewaskan mahasiswi di Ogan Ilir Sumsel
Minggu, 4 Februari 2024 22:52 Wib