Bandarlampung (ANTARA) - Sebanyak 29 pebiliar nasional mengikuti Turnamen Biliard Pool Circuit Nasional Seri 3 Lampung, pada 17-19 Juli 2024.
"Jumlah tersebut terdiri atas 14 pebiliar Lampung dan 15 lainnya berasal dari luar Lampung, baik Pulau Sumatera maupun Jawa," kata Ketua Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Lampung Nazwar Basyuni, di Bandarlampung, Rabu.
Dalam turnamen yang berlangsung di Di Cabrio Primier Biliiard & Kafe Bandarlampung itu atlet nasional Fery masih menduduki peringkat pertama.
Ia menyebutkan seri ketiga ini bagan dibuat 32, dengan jumlah 29 peserta. Sampai dengan seri ketiga ini, atlet nasional atas nama Fery menduduki ranking pertama.
"Kami berharap atlet-atlet Lampung bisa berjaya di seri ketiga kali ini," kata Nazwar.
Ketua POBSI Lampung itu menjelaskan, turnamen ini merupakan seri ketiga dari empat seri yang digelar oleh Pengurus Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI).
Seri sebelumnya telah sukses dilaksanakan di Bali, dimana pada masing-masing seri akan diumumkan juaranya seperti juara pada seri sebelumnya yaitu Gebby asal klub Rama.
Turnamen yang menggunakan sistem rangking dari pengumpulan poin selama turnamen, memperebutkan hadiah sebesar Rp100 juta pada akhir turnaman yaitu 4 seri.
Hingga dengan seri kedua lalu, Feri Satriyadi dari klub Mantra memuncaki klasemen sementara dengan total 1.535 poin.
Pada seri 3 Lampung, para pebiliar terbaik Tanah Air kembali bersaing untuk menjadi yang terbaik, guna mendongkrak ranking mereka di klasemen sementara.
Tempat kedua ada Irwanto dari klub Labewa dengan meraih 1.310 poin. Tak hanya itu, peringkat 10 besar poin ranking nasional saat ini masing-masing memiliki selisih poin yang tipis. Alhasil, pergeseran peringkat di papan atas mungkin terjadi di seri ketiga di Lampung.
"Kami berharap atlet atau pebiliar Lampung bisa meraih yang terbaik, sehingga dapat bersaing dan berkesempatan meraih hadiah," pungkas Nazwar.
Baca juga: Jelang PON 2024, Polda Sumut intensifkan pengamanan
Baca juga: KONI prioritaskan akuntabilitas kelola anggaran PON XXI Aceh-Sumut
Baca juga: KONI Lampung usulkan bonus Rp300 juta untuk peraih emas PON
"Jumlah tersebut terdiri atas 14 pebiliar Lampung dan 15 lainnya berasal dari luar Lampung, baik Pulau Sumatera maupun Jawa," kata Ketua Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Lampung Nazwar Basyuni, di Bandarlampung, Rabu.
Dalam turnamen yang berlangsung di Di Cabrio Primier Biliiard & Kafe Bandarlampung itu atlet nasional Fery masih menduduki peringkat pertama.
Ia menyebutkan seri ketiga ini bagan dibuat 32, dengan jumlah 29 peserta. Sampai dengan seri ketiga ini, atlet nasional atas nama Fery menduduki ranking pertama.
"Kami berharap atlet-atlet Lampung bisa berjaya di seri ketiga kali ini," kata Nazwar.
Ketua POBSI Lampung itu menjelaskan, turnamen ini merupakan seri ketiga dari empat seri yang digelar oleh Pengurus Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI).
Seri sebelumnya telah sukses dilaksanakan di Bali, dimana pada masing-masing seri akan diumumkan juaranya seperti juara pada seri sebelumnya yaitu Gebby asal klub Rama.
Turnamen yang menggunakan sistem rangking dari pengumpulan poin selama turnamen, memperebutkan hadiah sebesar Rp100 juta pada akhir turnaman yaitu 4 seri.
Hingga dengan seri kedua lalu, Feri Satriyadi dari klub Mantra memuncaki klasemen sementara dengan total 1.535 poin.
Pada seri 3 Lampung, para pebiliar terbaik Tanah Air kembali bersaing untuk menjadi yang terbaik, guna mendongkrak ranking mereka di klasemen sementara.
Tempat kedua ada Irwanto dari klub Labewa dengan meraih 1.310 poin. Tak hanya itu, peringkat 10 besar poin ranking nasional saat ini masing-masing memiliki selisih poin yang tipis. Alhasil, pergeseran peringkat di papan atas mungkin terjadi di seri ketiga di Lampung.
"Kami berharap atlet atau pebiliar Lampung bisa meraih yang terbaik, sehingga dapat bersaing dan berkesempatan meraih hadiah," pungkas Nazwar.
Baca juga: Jelang PON 2024, Polda Sumut intensifkan pengamanan
Baca juga: KONI prioritaskan akuntabilitas kelola anggaran PON XXI Aceh-Sumut
Baca juga: KONI Lampung usulkan bonus Rp300 juta untuk peraih emas PON