Bandarlampung (ANTARA) - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan bahwa bangunan baru Pasar Natar di Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, akan diresmikan pada akhir September 2024.
"Pasar tradisional Natar yang saat ini masih dalam proses pembangunan dengan konsep modern ini direncanakan diresmikan pada akhir September tahun ini, tapi bila memang belum selesai selambat-lambatnya di Oktober awal bisa diresmikan," ujar Zulkifli Hasan di Lampung Selatan, Minggu.
Ia mengatakan bahwa pembangunan Pasar Natar yang dilakukan oleh Kementerian PUPR tersebut sangat ekonomis, namun memiliki kualitas bangunan yang berkualitas sangat baik.
"Sekarang kalau PUPR yang mengerjakan pekerjaannya semuanya bagus tapi ekonomis. Ini harga pengerjaannya sebenarnya Rp60 miliar tapi terpakai hanya Rp44 miliar namun kualitasnya nomor satu," katanya.
Dia berharap dengan pembangunan Pasar Natar menjadi lebih modern dapat membantu pedagang mendapatkan tempat berjualan yang lebih baik dan bersih.
"Dengan pembangunan Pasar Natar menjadi lebih baik ini, bisa membantu pedagang pasar saat melakukan kegiatan jual beli," ucap dia.
Saat pelaksanaan pemantauan progres pembangunan Pasar Natar, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan juga membagikan sebanyak 300 karung beras SPHP kepada masyarakat setempat.
Pasar Natar yang berada di Kabupaten Lampung Selatan memiliki luas lahan 6.462 meter persegi, dengan luas lantai dasar 3.735 meter persegi, dan luas lantai dua 3.104 meter persegi.
Total luas lantai bangunan 6.839 meter persegi, jumlah pedagang 800 orang, jumlah lapak 496 unit, jumlah ruko 18 unit, dan jumlah kios kecil 286 unit.
Luas ruko sebesar 18 meter persegi, dan luas lapak 9 meter persegi. Pembangunan pasar tradisional menjadi pasar modern tersebut dilaksanakan dengan skema multiyears contract melalui APBN tahun anggaran 2023-2024 dengan nilai kontrak Rp44,4 miliar.
Baca juga: Ini kata Mendag, pasokan LPG bagi konsumsi masyarakat aman
Baca juga: Mendag sebut harga pangan di Lampung stabil jelang Idul Adha
Baca juga: Mendag sebut satu hingga dua bulan ke depan harga pangan stabil
"Pasar tradisional Natar yang saat ini masih dalam proses pembangunan dengan konsep modern ini direncanakan diresmikan pada akhir September tahun ini, tapi bila memang belum selesai selambat-lambatnya di Oktober awal bisa diresmikan," ujar Zulkifli Hasan di Lampung Selatan, Minggu.
Ia mengatakan bahwa pembangunan Pasar Natar yang dilakukan oleh Kementerian PUPR tersebut sangat ekonomis, namun memiliki kualitas bangunan yang berkualitas sangat baik.
"Sekarang kalau PUPR yang mengerjakan pekerjaannya semuanya bagus tapi ekonomis. Ini harga pengerjaannya sebenarnya Rp60 miliar tapi terpakai hanya Rp44 miliar namun kualitasnya nomor satu," katanya.
Dia berharap dengan pembangunan Pasar Natar menjadi lebih modern dapat membantu pedagang mendapatkan tempat berjualan yang lebih baik dan bersih.
"Dengan pembangunan Pasar Natar menjadi lebih baik ini, bisa membantu pedagang pasar saat melakukan kegiatan jual beli," ucap dia.
Saat pelaksanaan pemantauan progres pembangunan Pasar Natar, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan juga membagikan sebanyak 300 karung beras SPHP kepada masyarakat setempat.
Pasar Natar yang berada di Kabupaten Lampung Selatan memiliki luas lahan 6.462 meter persegi, dengan luas lantai dasar 3.735 meter persegi, dan luas lantai dua 3.104 meter persegi.
Total luas lantai bangunan 6.839 meter persegi, jumlah pedagang 800 orang, jumlah lapak 496 unit, jumlah ruko 18 unit, dan jumlah kios kecil 286 unit.
Luas ruko sebesar 18 meter persegi, dan luas lapak 9 meter persegi. Pembangunan pasar tradisional menjadi pasar modern tersebut dilaksanakan dengan skema multiyears contract melalui APBN tahun anggaran 2023-2024 dengan nilai kontrak Rp44,4 miliar.
Baca juga: Ini kata Mendag, pasokan LPG bagi konsumsi masyarakat aman
Baca juga: Mendag sebut harga pangan di Lampung stabil jelang Idul Adha
Baca juga: Mendag sebut satu hingga dua bulan ke depan harga pangan stabil