Pesisir Barat (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo berkomitmen akan mengintegrasikan kejuaraan selancar menjadi satu rangkaian kegiatan kejuaraan nasional.
"Apresiasi kepada pemerintah daerah, dan kami sudah mendengar masukan dari Bupati Pesisir Barat serta Gubernur Lampung. Kami bersepakat kalau bahwa kejuaraan selancar, salah satunya World Surf League (WSL) dan ada di dalamnya Krui Pro akan menjadi rangkaian kegiatan kejuaraan selancar nasional," ujar Dito Ariotedjo di Pesisir Barat, Lampung, Selasa.
Ia mengatakan selama ini penyelenggaraan kejuaraan selancar internasional salah satunya Krui Pro masih belum terintegrasi menjadi satu kesatuan kejuaraan nasional.
"Selama ini penyelenggaraan kejuaraan selancar di Indonesia masih terpecah-pecah ada yang di Lampung, Bali, NTB, Aceh dan semua tidak dalam satu kesatuan penyelenggaraan. Sehingga akan kami perbaiki ini agar lebih baik di tahun mendatang, terlebih lagi WSL ini tingkat internasional," katanya.
Dia menjelaskan di berbagai daerah tersimpan banyak potensi besar pengembangan olahraga selancar, yang bisa membanggakan Indonesia di kancah internasional.
"Sehingga dengan menjadikan kegiatan kejuaraan selancar menjadi satu rangkaian akan menjadikan Indonesia terpromosikan menjadi destinasi utama untuk berselancar. Seperti halnya Disneylandnya surfing," ucap dia.
Menurut dia, komitmen untuk mengintegrasikan kejuaraan selancar tersebut secara nasional akan dilaksanakan pada tahun depan.
"Nanti kami akan rancang dan kolaborasikan dengan pemerintah daerah, yang pasti komitmen kami tahun depan kejuaraan selancar diseluruh Indonesia, salah satunya WSL akan menjadi satu rangkaian," tambahnya.
Tanggapan atas adanya pelaksanaan kejuaraan selancar internasional di Krui Pesisir Barat juga dikatakan oleh Manajer WSL Ty Sorati.
"Terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga World Surf League bisa berlangsung di Krui, dan ini menjadi tempat terbaik untuk melaksanakan selancar jadi setiap tahun kami hadir ke sini," ujar Ty Sorati.
Ia mengatakan Krui menjadi tempat kejuaraan selancar dengan level ombak yang tinggi yakni mencapai QS 5.000, sehingga menjadi lokasi yang baik bagi pelaksanaan kejuaraan selancar internasional.
"Apresiasi kepada pemerintah daerah, dan kami sudah mendengar masukan dari Bupati Pesisir Barat serta Gubernur Lampung. Kami bersepakat kalau bahwa kejuaraan selancar, salah satunya World Surf League (WSL) dan ada di dalamnya Krui Pro akan menjadi rangkaian kegiatan kejuaraan selancar nasional," ujar Dito Ariotedjo di Pesisir Barat, Lampung, Selasa.
Ia mengatakan selama ini penyelenggaraan kejuaraan selancar internasional salah satunya Krui Pro masih belum terintegrasi menjadi satu kesatuan kejuaraan nasional.
"Selama ini penyelenggaraan kejuaraan selancar di Indonesia masih terpecah-pecah ada yang di Lampung, Bali, NTB, Aceh dan semua tidak dalam satu kesatuan penyelenggaraan. Sehingga akan kami perbaiki ini agar lebih baik di tahun mendatang, terlebih lagi WSL ini tingkat internasional," katanya.
Dia menjelaskan di berbagai daerah tersimpan banyak potensi besar pengembangan olahraga selancar, yang bisa membanggakan Indonesia di kancah internasional.
"Sehingga dengan menjadikan kegiatan kejuaraan selancar menjadi satu rangkaian akan menjadikan Indonesia terpromosikan menjadi destinasi utama untuk berselancar. Seperti halnya Disneylandnya surfing," ucap dia.
Menurut dia, komitmen untuk mengintegrasikan kejuaraan selancar tersebut secara nasional akan dilaksanakan pada tahun depan.
"Nanti kami akan rancang dan kolaborasikan dengan pemerintah daerah, yang pasti komitmen kami tahun depan kejuaraan selancar diseluruh Indonesia, salah satunya WSL akan menjadi satu rangkaian," tambahnya.
Tanggapan atas adanya pelaksanaan kejuaraan selancar internasional di Krui Pesisir Barat juga dikatakan oleh Manajer WSL Ty Sorati.
"Terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga World Surf League bisa berlangsung di Krui, dan ini menjadi tempat terbaik untuk melaksanakan selancar jadi setiap tahun kami hadir ke sini," ujar Ty Sorati.
Ia mengatakan Krui menjadi tempat kejuaraan selancar dengan level ombak yang tinggi yakni mencapai QS 5.000, sehingga menjadi lokasi yang baik bagi pelaksanaan kejuaraan selancar internasional.