Jakarta (ANTARA) - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mengumumkan kemitraannya dengan Nokia dalam ajang Mobile World Congress (MWC) 2024 yang digelar di Barcelona, Spanyol.
Kemitraan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kompetensi talenta digital di Indonesia dalam mengadopsi teknologi Artificial Intelligence (AI).
Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan kesepakatan antara President Director and Chief Executive Officer IOH Vikram Sinha dan President and CEO Nokia Pekka Lundmark.
“Kemitraan strategis dengan Nokia ini menempatkan IOH sebagai salah satu kolaborator utama dalam pemberdayaan masyarakat Indonesia. Kesepakatan ini juga menjadi babak baru dalam kemitraan jangka panjang antara Indosat dengan Nokia. Nokia Bell Labs tidak hanya akan memperkenalkan generasi muda Indonesia yang cerdas dan berbakat pada kemajuan teknologi terkini, tetapi juga memberdayakan mereka untuk berperan aktif dalam ekonomi digital global yang berkembang pesat," kata President Director and Chief Executive Officer IOH Vikram Sinha dalam keterangan resminya, Jumat.
Kesepakatan itu menyediakan program pembelajaran dan sertifikasi dari Nokia Bell Labs untuk para mahasiswa Indonesia.
Sebagai bagian dari kolaborasi, Indosat dan Nokia menyasar talenta-talenta potensial yang akan diberikan kesempatan mengunjungi salah satu laboratorium riset dan pengembangan inovatif Nokia di berbagai belahan dunia.
Peserta program akan mendapatkan kesempatan langka untuk berinteraksi langsung dengan para ahli di laboratorium inovasi R&D terdepan Nokia, untuk menambah pengetahuan dan memanfaatkan kemajuan teknologi terbaru seperti AI, machine learning, security, dan berbagai inovasi lainnya.
“Merupakan sebuah kehormatan bagi kami dapat berbagi pengetahuan dengan para talenta digital muda yang berbakat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang sedang berkembang pesat di Indonesia," kata Head of Market Unit Nokia Indonesia Ozgur Erzincan.
Kemitraan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kompetensi talenta digital di Indonesia dalam mengadopsi teknologi Artificial Intelligence (AI).
Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan kesepakatan antara President Director and Chief Executive Officer IOH Vikram Sinha dan President and CEO Nokia Pekka Lundmark.
“Kemitraan strategis dengan Nokia ini menempatkan IOH sebagai salah satu kolaborator utama dalam pemberdayaan masyarakat Indonesia. Kesepakatan ini juga menjadi babak baru dalam kemitraan jangka panjang antara Indosat dengan Nokia. Nokia Bell Labs tidak hanya akan memperkenalkan generasi muda Indonesia yang cerdas dan berbakat pada kemajuan teknologi terkini, tetapi juga memberdayakan mereka untuk berperan aktif dalam ekonomi digital global yang berkembang pesat," kata President Director and Chief Executive Officer IOH Vikram Sinha dalam keterangan resminya, Jumat.
Kesepakatan itu menyediakan program pembelajaran dan sertifikasi dari Nokia Bell Labs untuk para mahasiswa Indonesia.
Sebagai bagian dari kolaborasi, Indosat dan Nokia menyasar talenta-talenta potensial yang akan diberikan kesempatan mengunjungi salah satu laboratorium riset dan pengembangan inovatif Nokia di berbagai belahan dunia.
Peserta program akan mendapatkan kesempatan langka untuk berinteraksi langsung dengan para ahli di laboratorium inovasi R&D terdepan Nokia, untuk menambah pengetahuan dan memanfaatkan kemajuan teknologi terbaru seperti AI, machine learning, security, dan berbagai inovasi lainnya.
“Merupakan sebuah kehormatan bagi kami dapat berbagi pengetahuan dengan para talenta digital muda yang berbakat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang sedang berkembang pesat di Indonesia," kata Head of Market Unit Nokia Indonesia Ozgur Erzincan.