Jakarta (ANTARA) - Laga final kompetisi beregu campuran Kejuaraan Badminton Junior Asia (BAJC) 2023 melawan Jepang pada Selasa (11/7) menjadi ajang pembuktian latihan intensif yang dilakoni timnas bulu tangkis Indonesia selama tiga bulan di Pelatnas PBSI.

Sebagai tuan rumah, Skuad Garuda Muda dituntut untuk mempertahankan penampilan prima mereka setelah sukses menyingkirkan India 3-1 pada perempat final dan Thailand 3-0 di semifinal dalam satu hari yang sama, Senin.

"Semua seusai yang kami harapkan. Semoga besok menjadi titik puncak dari perjuangan ini. Setelah training camp selama tiga bulan lamanya. Mudah-mudahan besok kami bisa menjadi juara. Mohon doa dan dukungannya dari pecinta bulu tangkis di Indonesia," kata Manajer Tim Indonesia Eddy Prayitno melalui keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta, Senin.

Eddy mengaku bangga melihat hasil yang diraih timnas hari ini. Dengan persiapan yang lebih matang selama tiga bulan di Pelatnas Cipayung, para pemain bisa menampilkan permainan terbaik dan mampu melangkah ke partai pemungkas."Bersyukur dengan hasil yang diraih, atas doa dari masyarakat Indonesia bisa diberikan kesempatan masuk ke final untuk melawan Jepang," ungkap Eddy.

Sementara itu, kapten tim Alwi Farhan memberikan apresiasi buat rekan-rekannya yang telah berjuang di perempat final dan semifinal.

"Bersyukur rekan-rekan bermain dengan baik di pertandingan ini. Saya bangga dengan perjuangan mereka hari ini," ungkap Alwi.

Pebulu tangkis kelahiran 12 Mei 2005 itu berharap tren apik rekan-rekannya bisa terus berlanjut pada partai final melawan Jepang.

"Jepang merupakan tim yang kuat, kami tidak fokus pada kekuatan mereka dan akan fokus dengan kekuatan yang kami miliki sendiri. Kami akan bermain nothing to lose untuk laga esok," pungkas juara Bangladesh Junior International Series 2021 itu.

Pada partai final skuad Merah-Putih Muda akan berhadapan dengan Jepang yang di laga sebelumnya mengatasi perlawanan Taiwan dengan skor 3-1. Laga final turnamen BAJC 2023 digelar Selasa (11/7) di GOR Among Rogo, Yogyakarta, mulai pukul 10.00 WIB.

Pewarta : Roy Rosa Bachtiar
Editor : Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2024