Jakarta (ANTARA) - Gol cepat yang dibukukan Destiny Udogie belum mampu mengantarkan Udinese meraih kemenangan setelah mereka ditahan imbang tamunya Sassuolo, pada pertandingan giornata ke-22 Liga Italia di Stadion Udine, Friuli, Minggu malam WIB.

Dengan hasil imbang tersebut, Udinese harus puas berada di posisi kedelapan klasemen sementara dengan 30 poin. Bagi Sassuolo yang mencatatkan hasil imbang keenamnya musim ini, hasil itu membuat mereka tetap berada di posisi ke-15 dengan total 24 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia.

Pertandingan baru berlangsung 25 detik saat bek Udinese Udogie memecah kebuntuan. Sepakan kaki kanan pemain yang akan pindah ke Tottenham Hotspur pada akhir musim itu melesak masuk ke gawang Sassuolo dari tepi kotak penalti.

Gol tersebut merupakan gol tercepat di Liga Italia musim ini, sekaligus gol tercepat urutan kedua bagi Udinese sejak gol Roberto Pereyra ke gawang Atalanta pada Januari 2021.

Keunggulan Udinese tidak berusia panjang. Pada menit keenam Sassuolo mampu menyamakan kedudukan, ketika tembakan Matheus Henrique terdefleksi Jaka Bijol untuk masuk ke gawang tuan rumah.

Bijol kemudian menebus kesalahannya pada menit ke-28 untuk merestorasi keunggulan Udinese. Tendangan bebas jarak jauh Lazar Samardzic disambar oleh Bijol yang berada di dalam kotak penalti Sassuolo, dan bola melewati kiper Andrea Consigli.

Sebelum turun minum, tepatnya pada menit ke-47, Sassuolo mampu menyamakan kedudukan untuk kedua kalinya. Upaya Nehuen Perez untuk mengintersep umpan silang dari kanan justru membuat bola berubah arah, sekaligus mengecoh kiper Marco Silvestri.

Udinese berusaha mendapatkan gol ketiganya. Pemain pengganti Florian Thauvin hanya dapat melepaskan tembakan melebar, begitu pula upaya sepakan melengkung Beto dari dalam kotak penalti.

Nedim Bajrami memiliki peluang terbaik bagi Sassuolo pada babak kedua, namun sepakannya masih melebar. Sedangkan kiper Sassuolo Consigli dapat menahan upaya Sandi Lovric sebelum laga usai, untuk memastikan timnya membawa pulang satu poin.



Monza merangsek ke posisi kesembilan

Monza merangsek ke posisi kesembilan berkat kemenangan 1-0 di markas Bologna, pada pertandingan yang dimainkan setelahnya di Stadion Renato Dall'Ara, Monza, Minggu malam WIB.

Klub promosi dari Serie B itu naik satu strip ke posisi kesembilan, dengan total 29 poin. Sedangkan penghuni posisi kesembilan sebelumnya, Bologna, bertukar posisi ke posisi kesepuluh, juga dengan koleksi total 29 poin setelah memainkan 22 pertandingan. Monza unggul selisih gol atas Bologna di klasemen sementara.

Tuan rumah Bologna menggebrak sejak awal. Tendangan bebas Bologna dapat diteruskan Charalampos Lykogiannis, yang sundulannya masih mengenai tangan kiper Michele Di Gregorio dan membentur mistar gawang.



Monza membuka keunggulan pada menit ke-25 saat Andrea Petagna berlari mengejar umpan terobosan Stefano Sensi, bola kemudian ditembak olehnya dan dapat ditahan kiper Lukasz Skorupski. Namun Giulio Donati segera menyambar bola pantul untuk berbuah gol. Itu merupakan gol kedua Donati di Liga Italia, setelah pada Maret 2020 menyumbang gol untuk Lecce ke gawang Atalanta.

Bologna bergegas berupaya mengejar ketertinggalan. Riccardo Orsolini melepaskan tembakan lurus ke kiper Di Gregorio. Monza juga kembali mengancam melalui sepakan lob Gianluca Caprari yang melihat posisi kiper Skorupski agak jauh dari gawang.

Sejumlah peluang didapat kedua tim. Meski demikian tidak tercipta gol tambahan sampai peluit panjang ditiupkan wasit Luca Zufferly. Monza pun mengamankan kemenangan kedelapannya musim ini.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gol cepat Udogie belum mampu antar Udinese raih kemenangan

Pewarta : A Rauf Andar Adipati
Editor : Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024