Bandarlampung (ANTARA) - Tim mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Institut Teknologi Sumatera (Itera) membuat sebuah sistem penyewaan Sepeda Pariwisata Pintar berbasis IoT yang diberi nama”BikeBikeAja”.

Sepeda pariwisata pintar BikeBikeAja dilengkapi dengan fitur pindai barkode yang dapat mempermudah penyewaan hingga pembayaran sewa secara digital. Sepeda ini juga dilengkapi dengan fitur penguncian otomatis, dan sistem monitoring lokasi sepeda yang dapat memberikan kenyamanan.

BikeBikeAja adalah sebuah platform penyewaan sepeda yang menjembatani para pelaku UMKM untuk dapat mendigitalisasi sistem penyewaan sepeda yang masih dilakukan secara tradisional, dengan memanfaatkan teknologi IoT didalamnya diharapkan dapat meningkatkan produktifitas serta efesiensi penyewaan.

Inovasi fitur pendukung sepeda pariwisata tersebut dirancang oleh tim mahasiswa Program Studi Teknik Elektro yang terdiri dari Fandila, Ahmad Fajar dan Riki Bastian, dengan bimbingan dosen Teknik Elektro Itera, Purwono Prasetyawan, Karya mahasiswa Itera tersebut juga belum lama ini meraih prestasi sebagai juara harapan pada cabang lomba kategori IX Piranti Cerdas, Sistem Benam & IoT di Pagelaran Mahasiswa Nasional bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (Gemastik 15) yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional di Universitas Brawijaya.

Kompetisi yang mengusung tema ‘TIK untuk Indonesia Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat’ ini diadakan Oktober-November 2022, dengan 11 cabang kategori lomba, dan diikuti berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Sistem yang dikembangkan dalam fiture BikebikeAja memberikan manfaat kepada masyarakat dalam bidang transportasi cerdas. Inovasi ini juga sudah dikerjasamakan dengan mitra pemerintah daerah Tulang Bawang Barat (Tubaba) di Provinsi Lampung

Salah satu tim mahasiswa Fandila menyampaikan, sistem yang dikembangkan dalam fiture BikebikeAja memberikan manfaat kepada masyarakat dalam bidang transportasi cerdas. Inovasi ini juga sudah dikerjasamakan dengan mitra pemerintah daerah Tulang Bawang Barat (Tubaba) di Provinsi Lampung, dalam menunjang pengembangan pariwisata cerdas.

“Sistem ini bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman dalam penyewaan sepeda di tempat pariwisata Tubaba, dan dapat dikembangkan di tempat lain,” ujar Fandila.

Fandila menyebut, keunggulan dalam inovasi ini yaitu sistem yang dibangun mudah digunakan dan dapat terus diandalkan untuk menjawab masalah sistem penyewaan masa depan. Dia juga bersyukur, pada acara puncak penutupan Gemastik di Universitas Brawijaya, Malang, karya mahasiswa Itera dapat bersanding bersama inovasi mahasiswa dari kampus perguruan tinggi nasional lain, seperti juara 1 Institut Teknologi Calvin, Juara 2 Universitas Andalas, Juara 3 Universitas Indonesia, dan Itera Juara harapan.

Koordinator Program Studi Teknik Elektro, Syamsarief Baqaruzi, memberikan aspirasi atas capaian mahasiswa Teknik Elektro untuk senantiasa belajar, saling menyemangati dan mau berproses. Sebab menurut Syamsarief Hasil tidak akan menghianati Proses‘, dan berharap mahasiswa terus semangat menjuarai berbagai event nasional maupun internasional.

“Untuk pengembangan kedepannya kami akan melakukan mini piloting kepada UMKM penyewaan sepeda konvensional maupun sepeda listrik dengan harapan mendapatkan feedback untuk peningkatan sistem selanjutnya dan menciptakan dampak nyata bagi masyarakat nantinya,” ujar Syamsarief. 


Pewarta : Emir Fajar Saputra
Editor : Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024