Bandarlampung (ANTARA) - Untuk memastikan penanganan dan pembersihan ceceran minyak di pesisir Lampung Timur berjalan dengan baik sesuai prosedur, Bupati Lampung Timur Dawam Raharjo mengadakan pertemuan dengan pimpinan PHE OSES, pada Rabu (20/07) di Jakarta.
Hadir juga bersama Bupati sejumlah pejabat Pemkab Lampung Timur antara lain Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH), Kepala Bapenda dan Camat Labuhan Maringgai Dalam pertemuan tersebut, General Manager PHE OSES, Antonius Dwi Arinto, memberikan update penanganan kebocoran pipa bawah laut yang telah diselesaikan dan upaya yang telah dilakukan untuk meminimalkan dampak yang terjadi.
Dalam tanggapannya, Pemerintah Lampung Timur memberikan apresiasi atas upaya maksimal yang telah dilakukan PHE OSES dalam melakukan pembersihan dengan cepat dan melibatkan masyarakat setempat.
“Kami mengapresiasi gerak cepat PHE OSES dalam melakukan pembersihan dan tetap meminta perusahaan untuk menuntaskan pembersihan sekaligus memastikan hal yang sama tidak terulang lagi di kemudian hari," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lampung Timut Andi Kristianto.
Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo mengatakan, koordinasi dan kerja sama penting untuk dilanjutkan melalui komunikasi satu pintu supaya efektif.
“Monitoring terhadap wilayah terdampak agar tetap dilakukan guna memastikan pembersihan yang dilakukan dapat diselesaikan dengan baik,” ujarnya.
PHE OSES berkesempatan memberikan paparan terkait kegiatan operasional perusahaan termasuk kontribusi yang diberikan.
“Beberapa program pemberdayaan masyarakat telah dijalankan oleh PHE OSES yakni renovasi sekolah dan prasarana berbasis komputer untuk mendukung pembelajaran. Di bidang kesehatan, perusahaan mendorong peningkatan fasilitas kesehatan dalam mencegah dan menanggulangi bahaya stunting di Labuhan Maringgai,” kata Senior Manager Regional Jawa Agus Suprijanto.
Pemerintah Lampung Timur mendukung penuh operasi PHE OSES dengan tetap menjalin kerja sama dalam menjalankan Program Pemberdayaan Masyarakat setempat.
“Program yang selama ini dilakukan diharapkan dapat terus dikembangkan demi peningkatan kesejahteraan, pendidikan, kesehatan masyarakat”, ujar Camat Labuhan Maringgai, Agustinus Tri Handoko.
PHE OSES juga berupaya melestarikan kearifan lokal dengan mendukung kegiatan syukuran Nyadran serta berkomitmen dalam menjalankan program pelestarian lingkungan berupa penanaman mangrove di Labuhan Maringgai.
“Masyarakat ikut terlibat dalam pembibitan mangrove, untuk menumbuhkan rasa memiliki dengan turut merawat mangrove tersebut,” pungkas Agus Suprijanto.
Hadir juga bersama Bupati sejumlah pejabat Pemkab Lampung Timur antara lain Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH), Kepala Bapenda dan Camat Labuhan Maringgai Dalam pertemuan tersebut, General Manager PHE OSES, Antonius Dwi Arinto, memberikan update penanganan kebocoran pipa bawah laut yang telah diselesaikan dan upaya yang telah dilakukan untuk meminimalkan dampak yang terjadi.
Dalam tanggapannya, Pemerintah Lampung Timur memberikan apresiasi atas upaya maksimal yang telah dilakukan PHE OSES dalam melakukan pembersihan dengan cepat dan melibatkan masyarakat setempat.
“Kami mengapresiasi gerak cepat PHE OSES dalam melakukan pembersihan dan tetap meminta perusahaan untuk menuntaskan pembersihan sekaligus memastikan hal yang sama tidak terulang lagi di kemudian hari," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lampung Timut Andi Kristianto.
Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo mengatakan, koordinasi dan kerja sama penting untuk dilanjutkan melalui komunikasi satu pintu supaya efektif.
“Monitoring terhadap wilayah terdampak agar tetap dilakukan guna memastikan pembersihan yang dilakukan dapat diselesaikan dengan baik,” ujarnya.
PHE OSES berkesempatan memberikan paparan terkait kegiatan operasional perusahaan termasuk kontribusi yang diberikan.
“Beberapa program pemberdayaan masyarakat telah dijalankan oleh PHE OSES yakni renovasi sekolah dan prasarana berbasis komputer untuk mendukung pembelajaran. Di bidang kesehatan, perusahaan mendorong peningkatan fasilitas kesehatan dalam mencegah dan menanggulangi bahaya stunting di Labuhan Maringgai,” kata Senior Manager Regional Jawa Agus Suprijanto.
Pemerintah Lampung Timur mendukung penuh operasi PHE OSES dengan tetap menjalin kerja sama dalam menjalankan Program Pemberdayaan Masyarakat setempat.
“Program yang selama ini dilakukan diharapkan dapat terus dikembangkan demi peningkatan kesejahteraan, pendidikan, kesehatan masyarakat”, ujar Camat Labuhan Maringgai, Agustinus Tri Handoko.
PHE OSES juga berupaya melestarikan kearifan lokal dengan mendukung kegiatan syukuran Nyadran serta berkomitmen dalam menjalankan program pelestarian lingkungan berupa penanaman mangrove di Labuhan Maringgai.
“Masyarakat ikut terlibat dalam pembibitan mangrove, untuk menumbuhkan rasa memiliki dengan turut merawat mangrove tersebut,” pungkas Agus Suprijanto.