Mekkah (ANTARA) - Mariano Dalimunthe dan Mariana Dalimunthe adalah dua perempuan kembar asal Padang Lawas Utara yang menunaikan ibadah haji bersama dan tergabung dalam kloter 10 Embarkasi Medan.

"Saya mendaftar sejak 11 tahun lalu, 2011, baru sekarang bisa berangkat," ujar Mariano dikutip dari Media Center Haji di Madinah, Rabu.

Menginjakkan kaki ke Tanah Suci merupakan impian keduanya sejak lama. Mereka mendaftar haji bersama pada 2011 dan akhirnya bisa berangkat bersama.

Keduanya berusia 60 tahun, menabung Rp200 ribu per minggu dari hasil menderes karet hingga akhirnya terkumpul dan bisa disetor sebagai biaya naik haji.

Ada doa khusus yang akan disampaikan si kembar yang sehari-hari bekerja sebagai petani perkebunan karet di Desa Sipaho itu di depan Kakbah, yaitu mendapatkan jodoh.

Keduanya mengaku belum memiliki pasangan hingga di usia senja.

"Kan kami belum menikah. Doa kami dari kampung, jika betul kami berangkat ke Tanah Suci. Semoga ketika pulangi ada jodoh buat saya," ujar Mariano dan diamini Mariana.

Pewarta : Desi Purnamawati
Editor : Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2024