Bandarlampung (ANTARA) - Ikatan jurnalistik Televisi Indonesia (IJTI) Bersama Aliansi persma Lampung dan UKPM Teknokra mengadakan Pelatihan Jurnalistik Televisi dan Konten Kreator di gedung C Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Lampung, pada Selasa (14/6). Acara ini juga turut dihadiri oleh Hendry Yansyah selaku Ketua dari iJTI Pengurus Daerah lampung.
Dalam pelatihan tersebut, Andry Kurniawan selaku Bendahara Umum IJTI Lampung yang juga menjadi pemateri pelatihan tersebut membahas mengenai cara menjadi jurnalis TV yang baik.
Menurutnya, seorang jurnalis Tv yang baik tidak hanya didasarkan oleh apa yang dia lakukan, akan tetapi lebih kepada karya yang dihasilkan.
“Selama ia menjalankan tugasnya sesuai dengan kaidah-kaidah kode etik jurnalistik, maka besar keyakinan saya bahwa orang tersebut bisa menjadi jurnalis yang baik,” ujarnya.
Seorang jurnalis yang baik harus mampu membuat karya jurnalistik yang sesuai dengan kaidah kode etik jurnalistik sekaligus membawa manfaat tidak hanya pada dirinya tetapi juga masyarakat luas. Selain itu, berita yang disampaikan harus sesuai fakta dan data dengan meminimalkan masuknya m opini dalam laporan.
Andry Kurniawan selaku Bendahara Umum IJTI Lampung berkomitmen untuk secara kontinu mengadakan pelatihan serupa yang memang sudah menjadi program IJTI sejak 10 tahun silam ” Tentu kita akan giat melakukan berbagai macam pelatihan terkait teknik-teknik jurnalistik baik bagi pelajar maupun mahasiswa “ ujarnya.
Fitri Amelia yang merupakan anggota dari IJTI Lampung turut memberikan materi mengenai skill yang harus dimiliki oleh seorang reporter. Reporter Radar TV tersebut menjelaskan bahwa manajemen skill seorang reporter, harus diperhatikan oleh seorang repoter bukan hanya sekedar menyampaikan berita secara akurat, lebih dari itu seorang reporter yang baik harus mampu menyajikan berita secara akurat, jelas, dan menarik.
“ Mengingat minimnya edukasi rekan mahasiswa APML tentang teknik videografi jurnalistik dan kebutuhan akan ide-ide sebagai konten kreator maka hal ini menjadi latar belakang diselenggarakannya acara ini ” ujar Syendi Arjuna Koordinaror APML
Abizar, mahasiswa UIN Raden Intan yang turut menjadi peserta dalam pelatihan ini berharap agar kegiatan pelatihan seperti ini akan tetap terus berlangsung demi meningkatkan kualitas dalam hal jurnalistik masing- masing ukm pers“ dengan ilmu yang kita dapat hari ini, semoga dapat diimplementasikan pada ukm pers kita sehingga dapat berkembang lebih baik. “tuturnya.