Bandarlampung (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana menyebutkan terjadi penambahan lima kasus COVID-19 di tiga kabupaten dan kota di provinsi ini, sementara kasus meninggal satu orang.
"Tiga kabupaten dan kota yang mengalami penambahan yakni Kota Bandarlampung, Kabupaten Tulangbawang Barat, dan Lampung Selatan,", kata Reihana dalam keterangan di Bandarlampung, Selasa.
Dia mengatakan penambahan kasus COVID-19 di Kota Bandarlampung berjumlah tiga orang, Lampung Selatan satu orang dan Tulangbawang Barat satu orang.
Baca juga: Lampung melarang kegiatan berpotensi kerumunan antisipasi COVID-19
"Dengan tambahan lima orang ini total hingga kini jumlah kasus di Lampung berjumlah 49.628," kata dia.
Sedangkan pasien sembuh di Lampung, jelas Reihana, hingga kini berjumlah 45.397 usai terdapat enam orang yang telah dinyatakan selesai isolasi.
Sedangkan untuk kasus kematian akibat COVID-19 di Lampung mengalami penambahan satu orang sehingga total orang yang meninggal dunia karena terinfeksi virus corona berjumlah 3.820.
Baca juga: Pemerintah Pusat dorong percepatan vaksinasi COVID-19 di Lampung dan daerah lain
"Untuk pasien dengan status suspek COVID-19 alhamdulillah tidak ada atau nihil," kata dia.
Meski kasus COVID-19 di Lampung telah melandai, Kadinkes itu pun meminta kepada masyarakat untuk terus menegakkan penerapan protokol kesehatan (prokes) guna mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19.
"Untuk mencegah adanya lonjakan kasus COVID-19 terutama di akhir tahun penerapan prokes oleh masyarakat harus diperketat," katanya.
"Tiga kabupaten dan kota yang mengalami penambahan yakni Kota Bandarlampung, Kabupaten Tulangbawang Barat, dan Lampung Selatan,", kata Reihana dalam keterangan di Bandarlampung, Selasa.
Dia mengatakan penambahan kasus COVID-19 di Kota Bandarlampung berjumlah tiga orang, Lampung Selatan satu orang dan Tulangbawang Barat satu orang.
Baca juga: Lampung melarang kegiatan berpotensi kerumunan antisipasi COVID-19
"Dengan tambahan lima orang ini total hingga kini jumlah kasus di Lampung berjumlah 49.628," kata dia.
Sedangkan pasien sembuh di Lampung, jelas Reihana, hingga kini berjumlah 45.397 usai terdapat enam orang yang telah dinyatakan selesai isolasi.
Sedangkan untuk kasus kematian akibat COVID-19 di Lampung mengalami penambahan satu orang sehingga total orang yang meninggal dunia karena terinfeksi virus corona berjumlah 3.820.
Baca juga: Pemerintah Pusat dorong percepatan vaksinasi COVID-19 di Lampung dan daerah lain
"Untuk pasien dengan status suspek COVID-19 alhamdulillah tidak ada atau nihil," kata dia.
Meski kasus COVID-19 di Lampung telah melandai, Kadinkes itu pun meminta kepada masyarakat untuk terus menegakkan penerapan protokol kesehatan (prokes) guna mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19.
"Untuk mencegah adanya lonjakan kasus COVID-19 terutama di akhir tahun penerapan prokes oleh masyarakat harus diperketat," katanya.