Jakarta (ANTARA) - Matteo Guendouzi mengaku enggan kembali ke Arsenal dan memilih bertahan di Marseille dalam waktu yang lama.
Guendouzi awalnya bergabung dengan Arsenal dari Lorient pada 2018 dan sempat menjadi pemain kunci saat masih dilatih Unai Emery sebelum pelatih ini dipecat setahun kemudian.Gelandang Prancis itu kemudian terpinggirkan di bawah pelatih Mikel Arteta karena masalah disiplin dan dipinjamkan ke Marseille selama satu musim pada musim panas 2020.
Bersama klub Prancis tersebut, Guendouzi menemukan kembali performa terbaiknya. Meski sang gelandang masih terikat kontrak di Arsenal hingga 2023, dia lebih memilih tak kembali ke Emirates Stadium.
Baca juga: Manchester City siap jual Raheem Sterling seharga Rp855 miliar
Berbicara saat menjalani tugas internasional bersama timnas Prancis, Guendouzi mengatakan kepada wartawan tentang situasinya di Marseille, yang memiliki opsi memermanenkannya akhir musim ini.
"Hari ini saya dipinjamkan dan masih terikat kontrak dengan Arsenal. Namun, saya benar-benar fokus kepada yang harus dilakukan bersama Olympique de Marseille," kata dia kepada wartawan seperti dikutip talkSport pada Jumat.
“Saya melihat diri saya bersama klub ini pada masa depan dan saya ingin bergabung secara jangka panjang."
Guendouzi selalu tampil dalam seluruh pertandingan Marseille di Ligue 1 musim ini dengan mengemas tiga gol dan tiga assist dalam 13 pertandingan.
Penampilannya telah membantu tim asuhan Jorge Sampaoli itu naik ke urutan kedua klasemen Liga Prancis, dan dia juga tampil dalam keempat pertandingan penyisihan grup Liga Europa klub itu.