Bandarlampung (ANTARA) - Sebanyak 200 warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IA Rajabasa Bandarlampung disuntik vaksinasi COVID-19.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Rajabasa, Maizar melalui Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Wahyudi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi tersebut merupakan tindak lanjut dari vaksinasi sebelumnya untuk warga binaan.

"Ini merupakan vaksinasi pertama tahap II. Sebelumnya tahap I kita juga sudah vaksinasi untuk warga binaan," katanya di Bandarlampung, Jumat.

Dia melanjutkan pelaksanaan vaksinasi tersebut bekerja sama dengan Kodim 0410/KBL, tenaga kesehatan dari Denkesyah 043 Gatam, dan lapas setempat.

Baca juga: Apindo Lampung gelar vaksinasi bagi mahasiswa di STIE Lampung Timur

Dengan pelaksanaan vaksinasi tersebut, diharapkan warga binaan setempat dapat mengikuti dengan tujuan agar dapat mencegah terjadinya penularan COVID-19.

"Karena kami tahu warga binaan di lapas ini jika satu terkena maka dengan mudah akan tertular kepada yang lainnya. Karena itu, vaksinasi ini selain membantu percepatan vaksinasi juga merupakan salah satu bentuk kepedulian kami untuk memutus penyebaran COVID khususnya di lapas," kata dia.

Yudi menambahkan sampai saat ini penghuni lapas ada sebanyak 1.026 orang. Dari jumlah  tersebut sampai saat ini yang telah melaksanakan vaksinasi sebanyak kurang lebih 700 warga binaan.

"Kami masih fokus untuk vaksin pertama, sisanya akan kita koordinasikan lagi bersama Kodim dan instansi terkait. Harapan kita ke depan warga binaan seluruhnya sudah melakukan vaksinasi," kata dia.

Baca juga: Jasa Raharja-Biddokkes Polda Lampung dukung percepatan vaksinasi

Danramil 410-06/KDT Mayor Inf Anang Nugroho menambahkan, pihaknya menurunkan sebanyak 14 personel dalam pelaksanaan vaksinasi di Lapas Kelas IA Rajabasa.

Pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. "Semua berjalan lancar, dan warga binaan tertib," katanya.

Ke depan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi bersama lapas agar dapat melaksanakan kembali vaksinasi untuk sisa dosis pertama bagi yang belum dan dosis kedua.

"Secepatnya akan kita koordinasikan. Mudah-mudahan bisa dilakukan vaksinasi sisa warga binaan untuk dosis pertama," katanya.

Pewarta : Damiri
Editor : Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2024