Bandarlampung (ANTARA) - Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana berharap kepada pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di kota ini untuk terus berkarya dan berinovasi di masa pandemi COVID-19.

"UMKM jangan takut untuk berkarya, karena banyak yang kita harapkan dari mereka guna membentuk komunitas yang baik," kata Eva Dwiana, di Bandarlampung, Sabtu.

Menurutnya, dengan terus menciptakan inovasi-inovasi baru, UMKM akan tumbuh dengan baik, apalagi saat ini teknologi sudah mulai canggih dengan produk-produk mereka dapat dipasarkan melalui sistem online.

"Kalau semua berjalan baik, maka UMKM ini juga tentunya akan memberikan pemasukan yang terbaik bagi kota ini pada khususnya dan Provinsi Lampung pada umumnya," kata dia.

Ia pun mengatakan bahwa dalam upayanya menumbuhkembangkan UMKM di Bandarlampung, Pemkot Bandarlampung segera meluncurkan program pinjaman tanpa bunga serta membantu memasarkan produk-produk mereka.

Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Lampung Budiharto Setyawan mengatakan bahwa pihaknya akan mencoba menonjolkan produk UMKM yang ada di provinsi ini ke luar daerah, bahkan luar negeri.

Menurutnya, Provinsi Lampung memiliki banyak potensi UMKM yang perlu dikembangkan, seperti tenun tapis, batik dan segala turunannya, bahkan ada makanan dan minuman yang sudah tembus pasar internasional.

"Kita ada kopi dan cokelat yang sudah bisa dijual di pasar internasional, bahkan ada pula madu sebagai unggulan," kata dia lagi.
Baca juga: UMKM di Bandarlampung bakal dapatkan pinjaman modal tanpa bunga
Baca juga: Saatnya toko di Bandarlampung pasarkan produk UMKM Lampung
 

Pewarta : Dian Hadiyatna
Editor : Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024